Dark/Light Mode

Ini Kemudahan yang Ditawarkan Astra Infra bagi Pemudik di Jalan Tol Trans Jawa

Selasa, 21 Mei 2019 15:52 WIB
Suasana media gathering dengan “Inspirasi Mudik 2019 ASTRA Infra di tol Trans Jawa
Suasana media gathering dengan “Inspirasi Mudik 2019 ASTRA Infra di tol Trans Jawa", di Jakarta, Senin (20/5). (Foto: Astra Infra)

RM.id  Rakyat Merdeka - Terhubungnya ruas jalan tol Trans Jawa pada akhir 2018 semakin mempercepat dan mempermudah pemudik menuju kampung halaman. Dibandingkan tahun lalu, jumlah pemudik yang melalui jalur tol Trans Jawa diperkirakan akan mengalami peningkatan signifikan.

ASTRA Infra, sebagai grup usaha infrastruktur yang telah berkontribusi di tol Trans Jawa sepanjang 338,6 kilometer, berkomitmen memberikan layanan jalan tol yang aman, nyaman, dan lancar. Khususnya menghadapi arus mudik dan balik Lebaran 2019. 

CEO Toll Road Business Group Krist Ade Sudiyono mengatakan, untuk mewujudkan mudik Iewat jalan tol yang aman, nyaman dan Iancar, ASTRA Infra grup melalui BUJT (Badan Usaha Jalan Tol) Tangerang-Merak, Cikopo-Palimanan, Semarang-Solo dan Jombang-Mojokerto telah menyiapkan berbagai inspirasi. Inspirasi layanan mudik yang dilakukan meliputi operasional, kompetensi Sumber Daya maupun infrastruktur diantaranya fasilitas TIP (Tempat Istirahat dan Pelayanan), dan kualitas jalan. 

Baca juga : Mantap, Pertamina Pastikan Kebutuhan BBM Pemudik di Tol Trans Jawa Aman

“Dengan persiapan yang menyeluruh di ruas tol ASTRA Infra, diharapkan mudik Iebaran tahun ini dapat berjalan lebih baik dari tahun sebelumnya” ujar Krist dalam media gathering “Inspirasi Mudik 2019 ASTRA Infra di tol Trans Jawa", di Jakarta, Senin (20/5).

Layanan mudik tol Tangerang-Merak ASTRA Tol Tangerang-Merak mengoptimalkan empat layanan lebaran 2019 yang terdiri atas layanan operasional, infrastruktur, pendukung dan sosialisasi. Selain mangoptimalkan seluruh fasilitas dan layanan transaksi tol, pada Iayanan operasional ASTRA Tol Tangerang-Merak juga memaksimalkan penggunaan sembilan mobile reader untuk mempercepat Iayanan transaksi bagi pengguna Jalan Layanan Infrastruktur. 

Selain itu, juga memastikan H-10 sampai dengan H+10 jalan tol sepanjang 144 KM (jalur AB) dalam kondisi baik, bebas dari perambuan dan pekerjaan peningkatan jalan. Tersedia dua lajur tambahan transaksi yang siap dioperasikan di Gerbang Tol (GT) Serang Timur dan Merak.

Baca juga : Menhub Pantau Jalur Mudik Di Trans Jawa

Layanan pendukung seperti optimalisasi empat tempat istirahat & pelayanan (TIP) di KM 43 A 68 Merak dan KM 45 8t 68 arah Jakarta, baik pengisian saldo uang elektronik maupun fasilitas Posko Siaga Astra yang berada di TIP KM 68 B dan posko kesehatan 24 jam ASTRA Tol Tangerang-Merak yang berada di TIP KM 68 AB dan GT Merak.

ASTRA Tol Tangerang-Merak memprediksi adanya kenaikan trafik kendaraan periode H-7 sampai dengan H+7 sebanyak 15,69 persen kendaran. Pada puncak arus mudik H-5 diproyeksikan sebanyak 173.900 kendaraan yang akan melintas Tol Tangerang-Merak. Hal ini meningkat sebesar 19,3 persen dari rata-rata harian normal. ASTRA Tol Tangerang-Merak memastikan semua layanan tersebut disosialisasikan dengan baik melalui seluruh perangkat media. 

Ada pun di ruas jalan tol Cikopo Palimanan (Cipali) diperkirakan akan mencapai kepadatan tertinggi pada H-5 (31 Mei) dan H+3 (9 Juni) dan diperkirakan naik 12 persen dari tahun 2018. Lintas Marga Sedaya (LMS) sebagai pengeloIa tol Cipali memiliki rencana taktis untuk mengurangi jumlah kemacetan mendekati hari Lebaran, salah satunya dengan melakukan penambahan 14 gardu di Gerbang Tol Palimanan Utama sehingga total yang dioperasikan mencapai 26 gardu, tambahan 10 Mobile Reader di GT Palimanan dan masing-masing dua mobile reader di gerbang samping. 

Baca juga : Cegah Macet Lebaran, Dirjen Hubdat Bakal Terapkan Sistem One Way di Sepanjang Tol Trans Jawa

LMS mengimbau kepada pemudik apabila terjadi kemacetan panjang di dekat RSA, sebaiknya keluar tol dan mencari tempat makan atau musholla untuk istirahat, isi BBM ataupun top-up di minimarket atau bisa menikmati kuliner atau wisata di sekitar Cipali lalu kembali masuk Re tol Cipali Tarif Cipali dihitung Rp876 per kilometernya, sehingga jika ditotal biayanya sama dengan jika tidak keluar tol.  [SAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.