Dark/Light Mode

Jamin Mutu Dan Keselamatan Pasien

LAM-KPRS Ingatkan Pentingnya Akreditasi Rumah Sakit

Minggu, 21 November 2021 09:05 WIB
Pelantikan pengurus LAM-KPRS, di Ritz Carlton Hotel, Jakarta, Sabtu (20/11). (Foto: Istimewa)
Pelantikan pengurus LAM-KPRS, di Ritz Carlton Hotel, Jakarta, Sabtu (20/11). (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Umum Lembaga Akreditasi Mutu dan Keselamatan Pasien Rumah Sakit (LAM-KPRS), dr. Andi Wahyuningsih Attas, mengingatkan pentingnya akreditasi rumah sakit. Agar pelayanan mutu rumah sakit meningkat dan keselamatan pasien terlindungi.

Selain itu, akreditasi rumah sakit juga penting untuk mendapatkan gambaran sejauh mana pemenuhan standar yang telah ditetapkan oleh rumah sakit-rumah sakit di Indonesia. Sehingga mutu pelayanan rumah sakit dapat dipertanggungjawabkan. Singkatnya, lanjut dia, akreditasi merupakan bentuk pengakuan pemerintah kepada rumah sakit yang telah memenuhi standar yang telah tetapkan.

Baca juga : Bamsoet Ingatkan Pentingnya Belajar Dari Sejarah Bangsa

"Akreditasi menjadi faktor sangat penting untuk mengukur mutu pelayanan rumah sakit. Persoalan akreditasi ini sangat penting, sehingga harus mendapatkan perhatian utama seluruh health care provider," ungkap Wahyuningsih, saat pengukuhan organisasi dan pelantikan pengurus LAM-KPRS, di Ritz Carlton Hotel, Jakarta, Sabtu (20/11).

"Kenapa penting? Karena rumah sakit memberikan pelayanan yang paling kritis dan berbahaya dalam sistem pelayanan dan sasaran kegiatannya adalah jiwa manusia," sambungnya. 

Baca juga : PLN Nyalakan Listrik Bertahap Di Lokasi Terdampak Banjir Kalbar

Wahyuningsih menyebut, dari total 3.145 rumah sakit yang ada di seluruh penjuru Indonesia, baru 2.482 yang terakreditasi. Pemerintah menargetkan, di tahun 2023, seluruh rumah sakit telah mengantongi akreditasi. "Ini artinya pekerjaan rumah terkait persoalan akreditasi RS masih cukup panjang," terangnya.

Menurut Wahyuningsih, dengan tantangan global yang semakin kompleks, standar mutu rumah sakit di Indonesia juga dituntut untuk sejajar dengan mutu pelayanan rumah sakit tingkat Internasional. Peningkatan mutu dan keselamatan pasien harus dilakukan seluruh rumah sakit di Indonesia secara berkesinambungan dan berkelanjutan.

Baca juga : Bamsoet Ingatkan Pentingnya Belajar Dari Sejarah

"Kami berharap akreditasi tidak dijadikan sebagai beban, namun dijadikan pemacu untuk menaikkan kelas rumah sakit tersebut. Jika rumah sakit tersebut memiliki akreditasi yang baik, saya yakin jumlah pasien yang datang juga akan semakin banyak dan tingkat kepuasaan pasien pun akan semakin meningkat," imbuhnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.