Dark/Light Mode

Tahun Baru, Varian Baru, Ancaman Baru

Sabtu, 27 November 2021 08:00 WIB
Ilustrasi varian Covid-19 baru. (Foto: Istimewa).
Ilustrasi varian Covid-19 baru. (Foto: Istimewa).

 Sebelumnya 
“Selama Nataru, sebaiknya (PPKM) di Level-4 (minimal di Jawa-Bali) dan waktunya juga diperpanjang menjadi 2 minggu, seperti 22 Desember sampai dengan 4 Januari,” sarannya.

Akun @bprayogan menjelaskan, virus itu mudah bermutasi, karena tidak ada mekanisme DNA repair yang baik. Makin banyak orang yang sakit, maka semakin mudah virus berkembang dan semakin sering bermutasi.

“Cara pencegahanya dengan prokes dan vaksin karena bisa mencegah korban dan varian baru,” katanya.

Baca juga : Muncul Varian Baru, WHO Ingatkan Negara-negara Tak Langsung Tutup Pintu

Akun @kdias.mita menimpali. Kata dia, mekanisme virus bertahan hidup adalah dengan bermutasi. Dalam bermutasi, virus berkembang biak dengan mengkopi dirinya, tapi terjadi nggak sempurna, hingga akhirnya muncul varian baru.

“Cara mempersempit ruang geraknya dengan prokes dan capaian vaksin yang tinggi,” katanya.

“Apapun variannya dapat dilawan dengan disiplin prokes. Pakai masker, jaga jarak, cuci tangan dan jangan lupa vaksin,” tambah @aviamedofficial.

Baca juga : Ada Varian Baru, Inggris Stop Penerbangan Dari Afrika Selatan

Akun @gogoodekmade mengatakan, virus Corona tidak akan hilang dalam beberapa tahun ke depan. Masyarakat sudah tahu akan terus hidup berdampingan dengan virus. “Yang penting disiplin prokes dan vaksin,” katanya.

Kata @endry.ristinanda, mutasi virus karena perilaku masyarakat. Mereka abai terhadap prokes di tengah tingkat penularan masih tinggi. Alhasil, mutasi virus akan terus muncul.

Akun @chemfheby mengatakan, secara alami virus akan terus bermutasi. Menjadi hal yang normal setelah mutasi, maka daya mematikanya semakin lemah. [TIF]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.