Dark/Light Mode

Menhub Cek Kesiapan Bandara

Juanda Layani PMI Mudik Ke Tanah Air

Senin, 27 Desember 2021 06:40 WIB
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Minggu (26/12) melakukan kunjungan kerja ke Surabaya, untuk mengecek langsung kesiapan Bandara Juanda dan tempat karantina melayani kedatangan Pekerja Migran Indonesia (PMI) dari luar negeri. (Foto: Dok. Kementerian Perhubungan).
Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi, Minggu (26/12) melakukan kunjungan kerja ke Surabaya, untuk mengecek langsung kesiapan Bandara Juanda dan tempat karantina melayani kedatangan Pekerja Migran Indonesia (PMI) dari luar negeri. (Foto: Dok. Kementerian Perhubungan).

RM.id  Rakyat Merdeka - Untuk mencegah kepadatan penumpang dari luar negeri di Bandara Soekarno Hatta (Soetta), Pemerintah akan membuka pintu penerbangan internasional di Bandara Juanda, Surabaya. Layanan akan diprioritaskan untuk Pekerja Migran Indonesia (PMI).

Kemarin, Menteri Perhubungan (Menhub) Budi Karya Sumadi mengecek kesiapan Bandara Juanda untuk melayani penerbangan internasional.

BKS-sapaan akrab Budi Karya menyebut, penumpang kedatangan internasional di Soetta mencapai 3-4 ribu penumpang per hari.

Baca juga : Jemaah Gereja Di Sulawesi Utara Bangga Jerry Sambuaga Dipercaya Jokowi Jadi Ketum Panitia Natal

“Sekitar 30 persen PMI berasal dari Jawa Timur, Jawa Tengah dan NTB (Nusa Tenggara Barat). Untuk itu, akan lebih baik jika Bandara Juanda dibuka untuk melayani para PMI,” kata BKS, di Hotel Asrama Haji Surabaya.

Menhub memastikan Juanda siap membuka pintu masuk kedatangan bagi penumpang penerbangan internasional. Pihaknya sudah berkoordinasi dengan jajaran Pemerintah Daerah.

Untuk diketahui, Pemerintah menerapkan pembatasan pintu masuk perjalanan penumpang internasional, termasuk yang menggunakan pesawat udara. Pintu masuk perjalanan udara selama ini hanya bisa dilakukan melalui Bandara Soetta, Bandara Sam Ratulangi Manado, Bandara IGusti Ngurah Rai Bali, Bandara Internasional Hang Nadim Batam, dan Bandara Raja Haji Fisabilillah Tanjung Pinang.

Baca juga : Resmikan Bandara Ngloram Blora, Ini Harapan Jokowi

Bandara Soetta sempat ramai dikabarkan mengalami kepadatan yang menyebabkan adanya antrean panjang pada proses karantina penumpang.

Selain mengecek kesiapan Bandara Juanda, BKS meninjau kesiapan tempat karantina.

“Paling tidak mesti disiapkan kurang lebih 1.500 kamar. Jadi bisa menampung sekitar 100-150 orang untuk melakukan karantina 10 hari,” jelasnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.