Dark/Light Mode

Wamenkes: Tingginya Puncak Kasus Tergantung Prokes Masyarakat

Kamis, 3 Februari 2022 17:06 WIB
Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Dante Saksono Harbuwono. (Foto: Sekretariat Presiden)
Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Dante Saksono Harbuwono. (Foto: Sekretariat Presiden)

RM.id  Rakyat Merdeka - Pemerintah memperkirakan, kasus Covid-19 varian Omicron di Tanah Air akan mencapai puncaknya pada akhir Februari atau awal Maret. Berapa prediksi jumlah kasusnya saat puncak nanti?

Wakil Menteri Kesehatan (Wamenkes) Dante Saksono Harbuwono memperkirakan, jumlahnya bakal melebihi kasus puncak varian Delta. Jika pada periode lalu puncak kasus varian Delta sekitar 57 ribu, maka gelombang Omicron bisa 2-3 kali lipat.

Baca juga : Amit-amit, Di Negara Lain, Puncak Kasus Omicron Bisa 3-6 Kali Lipat

"Negara kita mungkin akan lebih sedikit tinggi dibandingkan saat puncak Delta kemarin. Tapi itu tergantung dari protokol kesehatan masyarakat. Sudah ada pengalaman dua tahun. Mudah-mudahan, kita harapkan kasusnya tidak setinggi itu," ujarnya, usai acara Peluncuran Instruksi Presiden Nomor 1 Tahun 2022 tentang Optimalisasi Pelaksanaan Program Jaminan Kesehatan Nasional di Jakarta, Kamis (3/1).

Pada puncaknya, Juli tahun lalu, kasus varian Delta pernah mencapai 57 ribu dalam sehari. Saat ini, kasus varian Omicron di Tanah Air mencapai 100-150 dalam sehari. Apakah berarti Indonesia sudah memasuki gelombang ketiga? Dante tak menjawab lugas.

Baca juga : Menperin Minta Kawasan Industri Pakai Produk Lokal

"Boleh saja kita mengklaim sudah gelombang ketiga, itu lebih baik sebagai kehati-hatian kita untuk melakukan protokol kesehatan lebih baik di masyarakat," beber dokter spesialis paru-paru ini.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.