Dark/Light Mode

Harlah Ke 99, Wapres Ingin NU Jadi Lokomotif Perbaikan

Kamis, 17 Februari 2022 14:48 WIB
Wapres, Maruf Amin
Wapres, Maruf Amin

RM.id  Rakyat Merdeka - Wakil Presiden (Wapres) Maruf Amin berharap Nahdlatul Ulama (NU) bisa menjadi lokomotif gerakan perbaikan di tengah pandemi Covid-19.

Hal itu disampaikan Wapres dalam sambutannya secara virtual di acara puncak peringatan hari lahir (Harlah) ke-99 NU di Jakarta, Kamis (17/2).

Baca juga : Pelatih Persikabo Siap Dukung Ciro Jadi Top Skor Liga 1

“Semua potensi yang dimiliki NU itu harus menjadi lokomotif gerakan perbaikan dan menjadi lokomotif al-harakatul ishlahiyah di semua aspek,” ujar Wapres.

Mantan Ketua MUI ini mengatakan, NU sebagai organisasi Islam terbesar di Indonesia memiliki banyak ulama dan cendekiawan yang berdaya saing secara nasional maupun internasional. Hal tersebut merupakan kekuatan serta potensi yang harus dikelola dengan baik.

Baca juga : HUT Ke-47, IWAPI Siap Bantu Presiden Jokowi Di G20

Dalam sambutannya, Wapres mengutip pernyataan Hadlratus Syekh Hasyim Asy’ari. NU adalah jam’iyyatu ishlahin, organisasi perbaikan. Sehingga NU merupakan sebuah gerakan ulama dalam menuntun umat ke arah kebaikan di berbagai bidang.

“NU adalah gerakan ulama dalam memperbaiki umat, baik menyangkut masalah keagamaan maupun masalah kemasyarakatan. Kemasyarakatan tentu menyangkut soal ekonomi, budaya, soal politik, dan semua aspek kemasyarakatan,” papar Wapres.

Baca juga : Cari Kendaraan Buat Nyapres, Kang Emil Nggak Pilih-Pilih Partai

Oleh karena itu, Wapres berharap kepada para pemimpin NU di setiap tingkatan untuk dapat menjadi dinamo penggerak yang akan membawa seluruh jaringan NU baik di Indonesia maupun di luar negeri untuk menjadi penggerak di semua tingkatan. [MFA]
 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.