Dark/Light Mode

HUT Ke-47, IWAPI Siap Bantu Presiden Jokowi Di G20

Kamis, 10 Februari 2022 17:01 WIB
Ketua Umum IWAPI Nita Yudi saat Peringatan HUT IWAPI ke-47 secara daring, Kamis (10/2). (Foto: Istimewa)
Ketua Umum IWAPI Nita Yudi saat Peringatan HUT IWAPI ke-47 secara daring, Kamis (10/2). (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ikatatan Wanita Pengusaha Indonesia (IWAPI) menggelar syukuran HUT IWAPI Ke-47 mengusung tema dengan semangat inovatif, inklusif, kolaboratif, mendorong perempuan pengusaha dalam pemulihan ekonomi nasional menuju Indonesia maju.

Pada peringatan hari jadinya ke-47 tahun, IWAPI ditargetkan Pemerintah Indonesia untuk berperan aktif dalam pelaksanaan Presidensi G20 di Bali tahun ini. Hal tersebut diutarakan Menteri Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, I Gusti Ayu Bintang Darmawati dalam Peringatan HUT IWAPI ke-47 secara daring, yang diikuti puluhan ribu anggotanya dari 34 provinsi.

"Seperti diketahui, tahun 2022 Indonesia akan menerima estafet kepemimpinan Presidensi G20. Untuk mencapai target pemberdayaan perempuan dan sesuai dengan tema strategis pada G20 dan W20. IWAPI diharapkan memberikan dukungan berupa masukan dan sinergi yang kuat, sebab IWAPI sejalan dengan pemberdayaan perempuan dalam hal pengembangan ekonomi," tutur menteri I Gusti Ayu Bintang Darmawati, Kamis (10/2).

Baca juga : HUT Ke-49, Suharso Harap PDIP Dan PPP Terus Bersinergi Wujudkan Visi 2045

Menteri Ayu Bintang mengungkapkan, Presiden Jokowi memberikan arahannya langsung untuk menggandeng IWAPI dalam hal fokus pembangunan, salah satunya pembinaan berbasis gender.

"Isu pemberdayaan perempuan dalam kewirausahaan yang berbasis gender, karena ketahanan ekonomi. Kita tunggu Iwapi dan dukung kegiatan G20," tuturnya.

Menjawab tantangan tersebut, Ketua Umum IWAPI Nita Yudi memastikan, pihaknya siap menjadi bagian dari pelaksanaan Presidensi G20.

Baca juga : Apa Kata Presiden Soal Omicron, Dengerin Nih!

"Kami dipercaya pemerintah untuk berperan aktif dalam G20. Dengan difokuskan pada tema green eco, green tourism. Untuk itu, saya mengimbau semua DPC, DPD, untuk siap membantu pemerintah dalam hal menciptakan lebih banyak lagi wanita pengusaha di Indonesia," tuturnya.

Menurutnya, 47 tahun berdiri, IWAPI berhasil mencetak lebih dari 30 ribu pengusaha wanita merata di 34 provinsi di Indonesia. Meski begitu, IWAPI akan tetap masif mencetak, melatih dan memberikan akses seluas-luasnya dalam hal penjualan serta permodalan.

"Sesuai dengan visi dan misi organisasi, kami akan terus memberdayakan pengusaha perempuan di Indonesia yang mayoritas adalah pelaku UMKM," ujarnya.

Baca juga : Kemenperin Angkat Isu Industri Di Presidensi G20 

Makanya, di hari jadinya ke-47, IWAPI meluncurkan tiga program baru berbasis digital. Yakni website, IWAPI Education Center berbasis daring, serta IWAPI Marketplace.

"Semua program tersebut berbasis digital, untuk terus mengembangkan SDM anggota serta pemasaran bukan hanya lokal tapi meningkat ke pasar global lewat marketplace," tutur Nita. [FAQ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.