Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Dipanggil KPK

Andi Arief Perang Sama Jubir KPK

Selasa, 29 Maret 2022 06:57 WIB
Ketua Bappilu Partai Demokrat, Andi Arief. (Foto: Istimewa).
Ketua Bappilu Partai Demokrat, Andi Arief. (Foto: Istimewa).

RM.id  Rakyat Merdeka - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) memanggil Ketua Bappilu Partai Demokrat, Andi Arief, kemarin. Andi dipanggil sebagai saksi kasus dugaan korupsi Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Abdul Gafur Mas’ud. Merasa tak dapat surat panggilan, Andi perang kata-kata dengan jubir KPK Ali Fikri. Andi menyebut Ali bikin hoaks. Ali membalas dengan trengginas.

Betapa kagetnya Andi saat membaca berita dirinya dipanggil KPK sebagai saksi terkait korupsi Bupati Penajam Paser Utara (PPU) Abdul Gafur Mas’ud, kemarin pagi. Merasa tak pernah mendapatkan surat panggilan, Andi pun mempertanyakan berita pemanggilan itu.

Baca juga : Nadia Yulianda, Perempuan Pertama Jabat Ketua KNPI DKI

Saking kesalnya, di akun Twitternya @Andiarief_, dia menuding Ali telah menyebarkan kabar bohong alias hoaks saol pemanggilan dirinya. “Saya menunggu permintaan maaf Jubir KPK yang sudah membuat berita hoaks dan tidak profesional, sehingga merugikan saya,” cuitnya.

Dia mempertanyakan alasan Ali memanggil dirinya. Dia khawatir, Ali salah menunjuk orang dalam mengembangkan dugaan kasus rasuah proyek dan perizinan yang dilakukan Abdul Gafur Mas’ud. “Jubir KPK salah bicara atau sengaja perlakukan saya seperti ini?” tanyanya.

Baca juga : KPK: Pemanggilan Andi Arief Bukan Hoaks

Bahkan, dengan percaya diri, politisi berusia 51 tahun itu, bakal balik memanggil Ali ke kantornya. “Saya akan panggil Jubir KPK resmi ke DPP. Saya sudah lapor anggota Komisi 3 DPR Partai Demokrat untuk memanggil Jubir KPK dan apa motifnya umumkan sembarangan berita salah,” kesal Andi.

Ali pun menanggapi serangan Andi. Menurut dia, pemanggilan Andi bukan hoaks. Ali memastikan pemanggilan itu benar adanya. Kata Ali, surat pemanggilan itu, dikirimkan ke alamat rumah Andi yang berada di Cipulir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Rabu (23/3).

Baca juga : Dipanggil KPK, Andi Arief Misuh-Misuh Di Twitter

“Kami sudah telusuri juga surat pemanggilan terhadap yang bersangkutan tertanggal 23 Maret 2022 dan sudah diterima di tanggal 24,” ujar Ali.

Jubir KPK berlatar belakang jaksa ini mengatakan, penyidik memanggil orang-orang sebagai saksi tidak dengan sembarangan. Saksi tersebut, terang Ali, pasti dibutuhkan keterangannya oleh penyidik untuk melengkapi berkas perkara para tersangka.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.