Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Turun Rp 11.000, Harga Emas Dibanderol Rp 1.343.000 Per Gram
- Akhir Pekan, Rupiah Melemah Ke Rp 15.985 Per Dolar AS
- Indra Karya Jempolin Manfaat Bendungan Multifungsi Ameroro Di Sulteng
- Pertamina EP Pertahankan Kinerja Positif Keuangan Tahun Buku 2023
- PGN Saka Kantongi Perpanjangan Kontrak WK Ketapang Bersama Petronas
Ayo Berkebaya
Supaya Bisa Didaftarkan Ke UNESCO, Kebaya Harus Diwariskan-Turun Temurun
Senin, 20 Juni 2022 07:40 WIB
Sebelumnya
Sementara Ketua Umum Perempuan Berkebaya Indonesia (PBI) Rahmi Hidayati sangat mengapresiasi dukungan masyarakat terhadap acara ini. Dia ingin, kebaya semakin mendapat tempat di hati masyarakat di berbagai kalangan dan usia.
"Supaya bisa didaftarkan ke UNESCO, kebaya harus betul-betul diwariskan. Dari leluhurnya, hingga ke generasi di bawahnya, secara terus-menerus. Sampai kapan pun," tuturnya.
Baca juga : Jakarta Bisa Disejajarkan Dengan Paris Dan London
Selain itu, Rahmi juga mengingatkan pentingnya kolaborasi dalam mendukung kebaya sebagai warisan budaya tak benda ke organisasi PBB yang bergerak di bidang pendidikan, ilmu pengetahuan, dan kebudayaan.
"Nggak mungkin, kita bergerak sendirian untuk tujuan sebesar itu. Kali ini, PBI berkolaborasi dengan Pertiwi Indonesia. Next, kami juga akan menggandeng organisasi-organisasi perempuan lain, untuk bergerak mewujudkan cita-cita tersebut," ucap Rahmi, yang juga alumnus FISIP UI.
Sementara Ketua Pertiwi Indonesia Shinta Omar Anwar yang menjadi partner PBI dalam kegiatan ini, menegaskan komitmennya untuk mendukung pelestarian budaya, khususnya kebaya sebagai warisan leluhur bangsa.
Baca juga : Remaja Penabrak Polisi Di Kebayoran Baru Jadi Tersangka
“Mari kita mencintai dan bangga mengenakan kebaya sehari-hari mulai sekarang, dari Sabang sampai Merauke," ucapnya.
Acara ini juga dihadiri oleh Ibu Menteri Kesehatan, Ida Rachmawaty dan mantan Gubernur Bank Indonesia Miranda Swaray Gultom. ■
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya