Dark/Light Mode

Menteri Erick Cari Investor Strategis

Garuda Diramal Akan Jadi Global Player

Rabu, 6 Juli 2022 17:01 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir (kiri) memberikan paparannya saat mengikuti Rapat Kerja dengan Komisi VI DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (4/7). Raker tersebut beragendakan pengambilan keputusan terhadap usulan BUMN penerima PMN 2023 dan Inisiatif Corporate Action 2022/right issue 2022. (Foto: DWI PAMBUDO/RM)
Menteri BUMN Erick Thohir (kiri) memberikan paparannya saat mengikuti Rapat Kerja dengan Komisi VI DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (4/7). Raker tersebut beragendakan pengambilan keputusan terhadap usulan BUMN penerima PMN 2023 dan Inisiatif Corporate Action 2022/right issue 2022. (Foto: DWI PAMBUDO/RM)

RM.id  Rakyat Merdeka - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir tengah mencari investor strategis untuk PT Garuda Indonesia Tbk (GIIA). Erick mengatakan sejauh ini, maskapai asal Uni Emirat Arab (UEA) yakni Emirates dan Etihad Airways jadi calon investor Garuda Indonesia. 

Hal itu disampaikan oleh Erick usai rapat kerja bersama Komisi VI DPR RI, Jakarta, Senin (4/7).

“Salah satunya, bisa Emirates, bisa Etihad yang akan menjadi bagian daripada logistik ekosistem udara kita. Tapi belum putus, kan kemarin baru persentasi,” kata Erick.

Erick menekankan, investor yang nantinya akan bekerja sama sebagai partner strategis dengan Garuda Indonesia harus memiliki nilai tambah. Ia mewanti–wanti jangan sampai Indonesia hanya menjadi pasar saja. 

Baca juga : Mendag Sidak Stock Point Migor Curah Rakyat Pasar Kramat Jati Jakarta

Ia juga berharap, kerja sama dengan UEA bisa menjadi jendela bagi produk Indonesia, ke Timur Tengah, Afrika, bahkan Eropa. Saat ini, Garuda Indonesia tengah mencari investor strategis untuk memperbaiki kinerja maskapai pelat merah tersebut. 

Sekretaris Eksekutif Pusat Studi Perdagangan Dunia, Universitas Gadjah Mada, Maharani Hapsari menilai, langkah Erick Thohir dan manajemen untuk mencari investor strategis bagi Garuda Indonesia merupakan langkah strategis dan perlu didukung. 

Mencari investor strategis merupakan bagian yang tak terpisahkan dari pembenahan struktural yang tengah dilakukan Menteri Erick di Garuda.

Menurut Maharani, mencari investor strategis merupakan kebijakan adhock yang tengah digulirkan Menteri Erick. Ini merupakan bagian dari grand design pembenahan secara komprehensif yang merupakan bagian tak terpisahkan dari transformasi industri aviasi Garuda. 

Baca juga : Kebijakan Menteri Erick Menyelamatkan Garuda Dinilai Sudah Tepat

Dalam hal ini Pemerintah harus mengetahui secara presisi rantai pasok dari hulu hingga hilir industri penerbangan Nasional. Sehingga Pemerintah bisa mengetahui keunggulan apa saja yang dimiliki Garuda dan bagaimana cara untuk memanfaatkan keunggulan tersebut. 

"Sehingga ketika rantai pasok industri penerbangan Nasional bisa dipetakan, maka kehadiran investor strategis ini bisa menjadi pendorong yang sangat efektif untuk dapat mengembangkan Garuda,"kata Maharani.

Selain mendatangkan kapital yang sangat besar, kehadiran investor strategis di Garuda diharapkan Maharani mampu mewujudkan transfer ilmu pengetahuan dan teknologi aviasi dunia. 

Sebab untuk mengembangkan Garuda di masa mendatang tak hanya dibutuhkan financial capital. Tetapi juga dibutuhkan peningkatan human capital di sektor aviasi. Selain itu kehadiran investor strategis juga diharapkan meningkatkan jumlah penumpang dan cargo di Garuda.

Baca juga : RI Dan Jerman Jalin Hubungan Istimewa

"Semua masyarakat Indonesia termasuk Menteri Erick Thohir ingin agar Garuda bisa menjadi pemain utama di industri aviasi Nasional maupun global. Menteri Erick harus bisa memilih dan memilah calon investor strategis tersebut. Mereka harus memiliki visi jangka panjang untuk mengembangkan industri aviasi. Sehingga kehadiran investor strategis ini tak membuat masyarakat Indonesia hanya sebagai objek. Tetapi menjadi bagian tak terpisahkan dari perkembangan transformasi industri aviasi Nasional dan global,"ungkap Maharani.

Menggandeng investor strategis dalam mengembangkan usaha, dinilai Maharani merupakan hal lazim dan rasional dalam menjalankan bisnis. Termasuk di industri aviasi global. Meski Indonesia memiliki sumberdaya dan potensi wisata yang besar, menurut Maharani harus ada yang perlu dilengkapi dengan kehadiran investor strategis. Sehingga kehadiran investor strategis di Garuda diharapkan dapat melengkapi kekurangan yang saat ini dimiliki bangsa Indonesia.■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.