Dark/Light Mode

Kapolri Lolos Dari Ujian Berat

Kamis, 11 Agustus 2022 06:50 WIB
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, memberikan keterangan pers terkait tersangka baru kasus dugaan penembakan Brigadir J di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (9/8/2022). Timsus Polri secara resmi menetapkan mantan Kadiv Propam Irjen Pol Ferdy Sambo sebagai tersangka. (Foto: NG PUTU WAHYU RAMA / RM)
Kapolri Jenderal Pol Listyo Sigit Prabowo, memberikan keterangan pers terkait tersangka baru kasus dugaan penembakan Brigadir J di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (9/8/2022). Timsus Polri secara resmi menetapkan mantan Kadiv Propam Irjen Pol Ferdy Sambo sebagai tersangka. (Foto: NG PUTU WAHYU RAMA / RM)

 Sebelumnya 
Warganet di Twitter juga ikut memenuhi timeline dengan pujian kepada Kapolri usai mengumumkan Sambo sebagai tersangka. Netizen pemilik akun @ShenoWirang kagum dengan Jenderal Sigit yang lolos ujian berat.

“Ditetapkannya Irjen Ferdy Sambo sebagai tersangka, maka Kapolri dan institusi Polri telah lulus dari ujian terberat sepanjang sejarah Kepolisian Negara Republik Indonesia. Mungkin saat ini mendiang Jenderal Polisi Drs. Hoegeng Iman Santoso sedang tersenyum,” kicau akun tersebut.

Baca juga : Koalisi Dan 3 Pasangan Capres

Pemilik akun @KataCuppy menilai ini pertaruhan nama Kapolri. “Kalau dia nggak bisa ngusut, dia bakal turun juga. Karena udah perintah presiden langsung untuk diurus secara transparan. Bravo Kapolri,” tulisnya memberi semangat.

Namun demikian, masih banyak PR untuk Kapolri ke depan. “Masih ada PR, motif pembunuhan itu karena apa?” cuit akun @rioantony711 disambut @Ajassentilan. “Jangan berhenti di kasus Sambo! Banyak Sambo lain di bawahan anda Jenderal! Kalau institusi penegak hukum bersih, rakyat pun simpati,” kicaunya.

Baca juga : Polisi Tembak Polisi Di Rumah Jenderal Polisi

Warganet @DeddyKusdedi3 menyarankan Kapolri menggunakan momentum ini untuk membangun kepercayaan publik kepada korps baju cokelat. “Momen yang tepat Pak Kapolri restrukturisasi institusi Polri untuk bangun kepercayaan publik,” dia juga juga memastikan tidak ada peristiwa tembak menembak, seperti yang disebut dalam laporan awal. [FAQ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.