Dark/Light Mode

Pasca Deklarasi Pencapresan

Suara Miring Ke Anies Bising Di Jagat Maya

Minggu, 9 Oktober 2022 07:40 WIB
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh (kanan) merangkul Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, usai deklarasi capres, di NasDem Tower, Jakarta, Senin (3/10/2022). (Foto: Patra/RM)
Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh (kanan) merangkul Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, usai deklarasi capres, di NasDem Tower, Jakarta, Senin (3/10/2022). (Foto: Patra/RM)

 Sebelumnya 
Gorengan isu NasDem dan Anies kurang sensitif, hingga banjir yang dikaitkan sebagai tanda alam tak merestui pen­capresan Anies sudah mulai merebak.

Dari kelompok relawan, Relawan Perjuangan Demokrasi (Repdem) menyindir Anies lebih sibuk mengurusi pencapresannya dibanding banjir yang terjadi di wilayah­nya. “Sangat tidak sensitif di tengah banjir yang belum bisa diselesaikan, melakukan kegiatan politik dari mulai deklarasi pencapresan hingga bersafari,” tutur Sekretaris Repdem DKI Jakarta, Sukma Bambang Susilo.

Baca juga : Menko PMK Ucapkan Bela Sungkawa Meninggalnya Siswa MTsN 19 Jakarta

Sementara dari kelompok partai, Ketua DPP Partai Golkar Lamhot Sinaga menga­takan, selain nirempati karena digelar di tengah tragedi, tanda alam sudah terlihat. Sehari setelah deklarasi, Jakarta dihajar banjir.

“Pemilu masih jauh. Simpati dulu kepada tragedi Kanjuruhan, dan membantu rakyat Jakarta. Mungkin itulah yang ingin disampaikan Tuhan dengan banjir Jakarta juga,” sindir Wakil Ketua Kosgoro 1957 ini.

Baca juga : Capreskan Anies, NasDem Belum Dapat Manisnya

Serupa, Juru Bicara DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Sigit Widodo mengecam keras. Mestinya, Anies fokus bekerja sebagai gubernur mengatasi banjir ketimbang sibuk roadshow politik. “Apalagi ada korban jiwa karena banjir ini. Di akhir jabatan, kudunya Anies fokus menuntaskan apa yang lima tahun tak dikerjakannya,” sindirnya keras. â– BSH/FAQ

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.