Dark/Light Mode

Kemenkominfo Gelar Workshop Literasi Digital Bagi 300 Warga Kabupaten Ende Dan Nagekeo

Jumat, 14 Oktober 2022 21:38 WIB
Foto: Ist.
Foto: Ist.

RM.id  Rakyat Merdeka - Kementerian Komunikasi dan Informatika RI (Kemenkominfo) bekerja sama dengan Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi gelar “Workshop Literasi Digital” di Kabupaten Ende dan Kabupaten Nagekeo.

Kegiatan di Ende dilaksanakan pada hari Rabu, 28 September 2022, di Universitas Flores, Ende, NTT. Sementara kegiatan di Nagekeo dilaksanakan pada hari Kamis, 29 September 2022, di Pondok SVD, Nagekeo, NTT.

Workshop ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mengenai Literasi Digital kepada lebih dari 300 orang peserta perwakilan masyarakat dan komunitas di Kabupaten Ende dan Kabupaten Nagekeo, Nusa Tenggara Timur.

Baca juga : Kemenkominfo Gelar Kelas Literasi Digital Guru TIK Di Kota Sorong

Tema workshop di Kabupaten Ende adalah “Pemahaman Pemakaian Sosial Media dalam Melakukan Filter Terhadap Berita Hoax”, dengan narasumber P.D. Indriastuty seorang Key Opinion Leader (KOL) Ende, Ferdinandus Lidang Witi sebagai tokoh pendidikan Ende, dan Indriyatno Banyumurti selaku pegiat literasi digital dari ICT Watch.

Kepala Dinas (Kadis) Kominfo Kabupaten Ende, Supriyanto saat membuka acara menyatakan bahwa semakin maraknya kejahatan siber dan hoax adalah akibat masyarakat hanya mengetahui cara menggunakan Internet tanpa memahami etika penggunaannya.

“Pemerintah harus berkolaborasi dengan masyarakat dan stakeholder lainnya agar nilai-nilai kebenaran dan etika dapat dijalankan tanpa meninggalkan nilai-nilai budaya dalam menggunakan teknologi digital,” kata Supriyanto, seperti keterangan yang diterima RM.id, Jumat (14/10).

Baca juga : Kemenkominfo Dan Kemendagri Berikan Literasi Digital ASN Banten

Selanjutnya, Indriastuty atau yang akrab disapa Tuteh dalam paparannya menyampaikan bahwa kebiasaan ingin dianggap paling pertama tahu tentang sesuatu merupakan racun di dalam masyarakat.

Hal ini membuat masyarakat cenderung tidak melakukan verifikasi terhadap suatu informasi agar cepat menyebarkan informasi itu. Tuteh kemudian memaparkan enam cara untuk menangkal hoax di masyarakat.

Yakni, waspadai judul berita yang provokatif, cermati situs berita yang dibaca, dan cek keaslian foto/video yang tersebar. Kemudian, saring sebelum sharing, ikuti situs anti hoax (https://turnbackhoax.id/ atau https://aduankonten.kominfo.go.id ) dan jangan berhenti menyebarkan informasi mengenai cara menangkal hoax.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.