Dark/Light Mode

Jelang Pilpres 2024, Budayawan Dorong Medsos Bersih Dari Hoax

Jumat, 2 Desember 2022 17:39 WIB
Jelang Pilpres 2024, Budayawan Dorong Medsos Bersih Dari Hoax

RM.id  Rakyat Merdeka - Ruang publik harus mampu memberikan jalan bagi munculnya ide-ide terbaik bangsa. Sebab, ruang publik sejatinya merupakan wahana dimana warga negara bisa berinteraksi untuk merundingkan isu-isu bersama dalam berbagai sudut pandang.  

Karena itu, akan sangat berbahaya jika ruang publik dipengaruhi untuk mengamini pemikiran satu atau segelintir orang saja.

Baca juga : Jangan Berekspresi Berlebihan Di Medsos, Utamakan Etika

Hal tersebut diungkapkan budayawan Sabrang Mowo Damar Panuluh atau yang akrab dikenal sebagai Noe, dalam acara Dialog Perubahan ”Surya Paloh: Pemikiran dan Langkahnya” yang diselenggarakan Sekretariat Kolaborasi Indonesia (SKI), di Jakarta, Kamis (1/12).

Menurut budayawan yang juga vokalis grup band Letto tersebut, masyarakat perlu menjaga agar ruang publik dapat menjadi arena interaksi gagasan secara sehat. Inisiator aplikasi media sosial symbolic itu memprihatinkan kuatnya nuansa permusuhan dan kebencian dalam media sosial.

Baca juga : Kroasia Vs Maroko Berakhir Kaca Mata

”Kita dalam satu society (masyarakat) setuju dengan hak bicara, hak (menyampaikan) ide, dan lainnya. Namun, perlu diingatkan pula tanggungjawab komunal untuk menjaga kerukunan dan kebersamaan,” ujarnya.

Senada dengan Noe, mantan Wakil Ketua Komnas HAM Muhammad Nurkhoiron yang juga berbicara dalam acara tersebut menyayangkan maraknya hoax yang terus diproduksi untuk kepentingan politik elektoral.

Baca juga : Gelar IPEX 2022, BTN Targetkan Transaksi 1,5 T

Karena itu, kata Nurkhoiron, ia menghimbau agar penyebaran narasi bohong nan penuh kebencian tentang lawan politik merupakan perbuatan yang bertentangan dengan semangat demokrasi.

”Kita boleh mendukung atau tidak mendukung siapapun, tapi bukan dengan cara menebarkan hoax dan ujaran kebencian,” pungkasnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.