Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Jelang Pelantikan Panglima TNI

Yudo Sudah Sowan Ke Andika

Selasa, 6 Desember 2022 08:00 WIB
Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono memberi salam saat mengikuti uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) calon Panglima TNI di Komisi I DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jumat (2/12/2022). (Foto: Dwi Pambudo/RM)
Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono memberi salam saat mengikuti uji kelayakan dan kepatutan (fit and proper test) calon Panglima TNI di Komisi I DPR, Kompleks Parlemen, Senayan, Jumat (2/12/2022). (Foto: Dwi Pambudo/RM)

 Sebelumnya 
Dia berharap masyarakat mempercayai kepemimpinannya sebagai panglima TNI. “Yang kemarin saya sampaikan yang bagus dan masih relevan di jamannya tentunya akan saya lanjutkan. Nah, yang lain-lainnya nanti akan kita evaluasi bersama kepala staf yang lain,” jelas pria berusia 57 tahun itu.

Selain itu, Yudo pun mengomentari perihal pelantikan dirinya. Sambil berkelakar, dia bilang, bukan cuma wartawan yang penasaran kapan dirinya dilantik. “Nah ini belum tahu. Saya juga menunggu ini, he-he-he,” imbuh dia.

Yudo juga meminta doa kepada masyarakat agar pelantikannya nanti dapat terlaksana dengan aman dan lancar. Kemudian, ketika ditanya soal siapa nama yang akan menggantikan dirinya sebagai KSAL, dia mengaku belum mengetahui hal tersebut.

“Bocorannya yang pasti yang saya sampaikan kemarin yang jelas nanti yang jadi KSAL pasti dari Angkatan Laut. Kemudian yang bintang tiga ya. Ya toh? Pasti dari Angkatan Laut itu sudah pasti,” jelas dia.

Baca juga : Khofifah Pastikan Jalur Evakuasi Erupsi Semeru Sudah Siap

Soal masa jabatannya yang hanya 11 bulan sebagai Panglima TNI, Yudo mengaku tidak terlalu mengkhawatirkan. Sebagai prajurit yang sudah 34 tahun mengabdi di TNI, Yudo tidak memikirkan sampai kapan dia akan menjabat.

“Jadi saya tidak pernah mengjangka waktu dan kita enggak pernah tahu sampai kapan kita menjabat tapi yang penting apa yg diberikan kepada negara kita laksanakan,” tegasnya.

Di tempat terpisah, Menkopolhukam Mahfud MD sudah mengucapkan selamat mengemban tugas kepada Laksamana Yudo sebagai Panglima TNI meskipun belum dilantik oleh Presiden. Lewat akun Instagram pribadinya, Mahfud yakin Yudo pilihan yang tepat dari Jokowi sebagai pengganti Andika.

“Track record dan karier Pak Yudo tidak meragukan untuk mampu melanjutkan tugas Pak Andika Perkasa,” tulis Mahfud di Instagram pribadinya @mohmahfudmd, kemarin.

Baca juga : Ucapkan Selamat Duluan, Ini Catatan Mahfud Untuk Panglima TNI Baru Yudo Margono

Mahfud menjelaskan, sosok panglima TNI tentunya berawal dari kepala staf angkatan. Semua yang bisa menjadi kepala staf angkatan, maka sudah qualified untuk menjadi panglima TNI. Mereka disebut memiliki kelebihan masing-masing.

“Saya kenal Pak Yudo sebagai orang yang tegas dalam menjaga kedaulatan atas laut kita,” tegas mantan Ketua Mahkamah konstitusi itu.

Mahfud teringat cerita saat dirinya diajak Yudo menumpangi kapal perang. Waktu itu, Yudo masih KSAL. Menurut Mahfud, KSAL Yudo sangat memahami terkait keamanan laut dan hukum. Di samping itu, Mahfud menilai Yudo sangat aktif menyikapi setiap gangguan atas kedaulatan di laut Indonesia. Contohnya terkait dengan kedaulatan maupun yang terkait dengan hak berdaulat atas laut.

“Saya diajak naik kapal perang yang besar, kokoh dan lincah saat meninjau laut Natuna karena ada sedikit ketegangan saat itu,” bebernya.

Baca juga : Relawan Puan Salurkan Bantuan Kepada Petani Di Magetan

Lebih lanjut, Mahfud menilai kemampuan jenderal Andika dan Yudo sama. “Kemampuan Pak Andika dan Pak Yudo sama, hy titik tekannya yang berbeda. Misalnya Pak Andika sangat concerned terkait penegakan hukum dan HAM, sedangkan Pak Yudo sangat concerned dalam menjaga kedaulatan dan hak berdaulat atas laut kita,” jelas Mahfud.

Meski begitu, Mahfud yakin titik perhatian Andika dalam penegakan hukum dan HAM bisa tetap dilanjutkan oleh Yudo setelah resmi menjabat sebagai panglima TNI. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.