Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Diterbangkan Ke Jakarta, Lukas Enembe Didampingi Seorang Dokter Dan Perawat

Selasa, 10 Januari 2023 19:00 WIB
Foto: Ist.
Foto: Ist.

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri mengungkapkan, Gubernur Papua Lukas Enembe didampingi satu dokter dan satu perawat dalam penerbangan ke Jakarta, via Manado, Sulawesi Utara.

Selain itu, turut mendampingi Lukas Enembe, yakni Dansat Brimob Polda Papua Kombes Budi Satrijo dan Irwasda Polda Papua Kombes Alfred Papar dalam pesawat Lion Air yang dijadwalkan mendarat di Bandara Soekarno Hatta (Soetta) itu.

"LE sudah diterbangkan dari Manado menuju Jakarta didampingi oleh Dansat Brimob Polda Papua dan Irwasda Polda Papua dengan satu dokter plus satu perawat," ujar Firli lewat pesan singkat, Selasa (10/1).

Firli mengungkapkan, sebelum dibawa ke markas komisi antirasuah, Gubernur Papua Lukas Enembe akan terlebih dahulu menjalani pemeriksaan kesehatan di RSPAD, Jakarta Pusat.

Baca juga : Sebelum Digiring Ke Markas KPK, Lukas Enembe Akan Dicek Kesehatannya Di RSPAD

"Setibanya di Jakarta saudara LE akan dilakukan pemeriksaan kesehatan di RSPAD dengan didampingi Tim KPK," tuturnya

Firli mengungkapkan, Lukas Enembe ditangkap saat diduga hendak meninggalkan Indonesia.

"KPK mendapatkan informasi tersangka LE akan ke Mamit, Tolikara pada hari Selasa, 10 Januari 2023 melalui Bandara Sentani. Bisa jadi cara tersangka LE akan meninggalkan Indonesia," beber Firli.

Mendapat informasi tersebut, KPK menghubungi Wakapolda Papua Brigjen Ramdani Hidayat, Dansat Brimob Polda Papua Kombes Budi Satrijo, dan Kepala Badan Intelijen Negara Daerah (Kabinda) Papua Mayjen TNI Gustav Agus Irianto.

Baca juga : Ketua KPK: Saat Ditangkap, Lukas Enembe Diduga Mau Tinggalkan Indonesia

"Untuk membantu upaya penangkapan terhadap tersangka LE di Bandara Sentani, karena yang bersangkutan akan keluar Jayapura, dan upaya evakuasi tersangka ke Jakarta," terang eks Kabaharkam Polri ini.

Kemudian, pada pukul 12.27 WIT atau sekitar 10.27 WIB, Lukas Enembe ditangkap di daerah Abepura, Jayapura. Firli pun mengucapkan terima kasih kepada sejumlah pihak yang telah membantu menangkap Gubernur Papua Lukas Enembe.

"Saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan kepada rekan-rekan Polri, Polda Papua, korps Brimob Polri, BIN, TNI," ucap Firli.

Selain itu, Purnawirawan Jenderal Polisi bintang tiga ini juga mengucapkan terima kasih kepada tokoh masyarakat dan tokoh agama Papua.

Baca juga : Ditangkap KPK, Gubernur Papua Lukas Enembe Nggak Ngelawan

"Terima kasih telah membantu KPK dalam pemberantasan korupsi. Mari kita bangun Papua lebih maju dan sejahtera dengan tidak ada lagi korupsi," ajaknya.

Dalam perkara ini, tim penyidik KPK telah lebih dulu menahan penyuap Lukas, yakni Direktur PT Tabi Bangun Papua (TBP) Rijatono Lakka.

KPK menduga, Rijantono Lakka menyuap Lukas Enembe sebesar Rp 1 miliar agar perusahannya mendapatkan pengerjaan beberapa proyek di Pemprov Papua.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.