Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Turun Rp 11.000, Harga Emas Dibanderol Rp 1.343.000 Per Gram
- Akhir Pekan, Rupiah Melemah Ke Rp 15.985 Per Dolar AS
- Indra Karya Jempolin Manfaat Bendungan Multifungsi Ameroro Di Sulteng
- Pertamina EP Pertahankan Kinerja Positif Keuangan Tahun Buku 2023
- PGN Saka Kantongi Perpanjangan Kontrak WK Ketapang Bersama Petronas
Mejeng Di Pameran Otomotif IIMS 2023
Stop Politisasi Esemka!
Kamis, 23 Februari 2023 06:45 WIB
Sebelumnya
“Jika Esemka produk anak-anak bangsa segera bangun pabriknya, bangun showroom, websitenya sampai sekarang pun belum ada,” ungkapnya.
“Esemka memang barang ghoib. Kan baru sekarang aja ikut pameran. Di jalan juga nggak pernah lihat. Padahal ramai dari tahun 2014. Sudah 8 tahun baru nongol lagi. Itu juga buatan negara lain, cuma ganti emblem doank,” tutur @fadilkur.
Akun @jagadmana mengungkapkan, Esemka tidak akan jadi komoditas politik jika Jokowi berbicara apa adanya. Kata dia, yang dikritisi adalah keberadaan Esemka yang diglorifikasi Jokowi dengan sesumbar menyebut Esemka bisa jadi mobnas. “Terlalu muluk-muluk sejak awal,” ujarnya.
Baca juga : Jokowi Dorong Produsen Mobil Bidik Pasar Ekspor
Sementara, @firzahusainInc mengatakan, mempolitisasi Esemka tidak ada untungnya sama sekali. Dia menyerukan untuk stop politisasi Esemka. Dia mengatakan, niatnya mendukung Esemka agar merk lokal berkibar. “Apalagi AHY juga sudah bilang jangan politisasi Esemka,” katanya.
Menurut @Babamovic, masalahnya isu Esemka sudah menjadi gorengan dan gimmick politik. Suka tidak suka, pasti akan ketarik ke kepentingan politik.
Akun @arifinsyarif13 mengatakan, merek Esemka harus terus didukung meskipun bukan pabrikan asli Indonesia. “Memang salah ya kalau mendukung anak-anak Esemka berkreasi demi bangsa,” ujarnya.
Baca juga : Pesan Menag Di Rakernas: Jangan Korupsi Dan Cegah Politisasi Agama
Akun @ronisutanto.id mengatakan, Esemka mungkin baru mau menunjukkan sampel produk saja. Ke depan, kalau secara kalkulasi Esemka tinggal body moulding dan lain-lainnya dialihteknologikan ke Indonesia.
“Kalau sudah pinter baru ngembangin model otentiknya sendiri. Setidaknya dukung aja lah niat positif anak bangsa,” katanya.
Akun airlive.id mengatakan, banyak kesalahan persepsi yang menyebut Esemka merupakan mobil nasional atau mobnas. Dan sebenarnya, Esemka merupakan merek lokal, namun bekerja sama dengan pabrikan otomotif Tiongkok.
Baca juga : Menpora: Peran PWI Penting Untuk Sosialisasi DBON
“Nope, Esemka tuh perusahaan swasta lokal. Nggak ada sangkut pautnya dengan mobnas,” katanya.
“Lah, kan bukannya sudah lama ya, kayak mobil ini memang ngerakitnya di sini tapi bahannya memang dari sana (China), sama seperti beli lego buatnya di luar ngerakitnya bisa di mana aja,” ujar @odd_kokori. ■
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya