Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
- Yess, Jerman Bersedia Dongkrak Kemampuan Teknis Sepak Bola Indonesia
- Makin DIminati, BNI Agresif Garap Bisnis Wealth Management
- Bicara Di Rakornas Kepala BPSDM Se-Indonesia, Ini Pesan Waka BPIP
- Kejar Target 14 Persen Di 2024, KSP Minta Koordinasi Sampai Ke Tingkat Bawah
- Leg Kedua Lawan PSM, Serdadu Tridatu Siapkan Tos-tosan

RM.id Rakyat Merdeka - Partai Buruh menilai, peringatan Hari Pancasila sebagai peringatan kepada seluruh stakeholder bangsa untuk mengembalikan semangat dasar negara Indonesia. Bukan sekadar jargon, apalagi sampai mempolitisasinya.
“Hentikan politisasi Pancasila” tegas Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Buruh Ilhamsyah kepada Rakyat Merdeka, kemarin.
Baca juga : Pushtanah Dukung Langkah Menko Polhukam Berantas Mafia Tanah
Ketua Umum Konfederasi Persatuan Buruh Indonesia (KPBI) ini mengatakan, tidak sedikit parpol, politisi, hingga Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) saat ini yang terkesan mempolitisasi, bahkan menjual Pancasila.
Terutama, sila kedua, yaitu kemanusiaan yang adil beradab dan sila kelima keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia. Menurutnya, jika kedua sila itu benar-benar di dalami dan diamalkan, maka bangsa ini akan sejahtera.
Baca juga : Surya Paloh: Erick Thohir Rising Star Kita, Bisa Perkuat Nilai-nilai Pancasila
“Kembalikan semangat Pancasila dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Semangat yang harus melatarbelakangi setiap pengambilan kebijakan ekonomi dan politik negara,” katanya.
Menurut Ilhamsyah, dua sila Pancasila itu saling berkesinambungan. Tanpa kemakmuran yang merata bagi segenap rakyat Indonesia, tidak ada keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.
Baca juga : Bupati Gowa Adnan Purichta Ichsan, Ajak Warga Terapkan Nilai-nilai Pancasila
“Mengecam tindak tanduk elite nasional negeri ini yang telah keluar atau bahkan mengkhianati nilai-nilai Pancasila,” ujar Ilhamsyah
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya