Dark/Light Mode

Indonesia Future Forum: 3 Jurus Jitu RI Hadapi Persaingan Global

Rabu, 15 Maret 2023 17:46 WIB
Presiden INADATA Consulting dari California, Amerika Serikat Elwin Tobing di acara Indonesia Future Forum (IFF), Jakarta, Rabu, 15 Maret 2023. (IST)
Presiden INADATA Consulting dari California, Amerika Serikat Elwin Tobing di acara Indonesia Future Forum (IFF), Jakarta, Rabu, 15 Maret 2023. (IST)

RM.id  Rakyat Merdeka - Salah satu tantangan selama 25 tahun ke depan bagi Bangsa Indonesia adalah perubahan teknologi yang cepat. Respons dalam melihat peluang teknologi menjadi sangat penting bagi peradaban bangsa kedepan.

Hal tersebut disampaikan Pendiri INADATA Elwin Tobing dalam acara Indonesia Future Forum (IFF) yang digagas INADATA di Jakarta, Rabu (15/3).

Acara tersebut bertema "Agenda, Kepemimpinan, dan Partnership dalam Menjawab Tantangan Fundamental Indonesia 25 Tahun ke Depan, Khususnya di Bidang Pembangunan Modal Manusia".

Baca juga : Sore Ini Lawan Persita, Juku Eja Bukan Robot

Profesor Universitas Azusa Pacific, Amerika Serikat itu menguraikan semua pandanganya dalam acara tersebut.

Elwin menilai, pengetahuan peradaban belum terbangun dengan baik. "Salah satu problem kita dalam menghadapi tantangan masa depan adalah minimnya pusat quality education," katanya

Elwin mencontohkan kehadiran Universitas Negeri di tanah Air. Rasionya kata dia, satu PTN (Perguruan Tinggi Negeri) di Indonesia mengakomodir sampai 3,2 juta penduduk di Indonesia, sedangkan di Amerika, satu PTN untuk 204 ribu orang.

Baca juga : Bajul Ijo Langsung Fokus Hadapi Persib Bandung

"Sedangkan, satu PTS (Perguruan Tinggi Swasta) di Indonesia mengakomodir 90 ribu penduduk di Indonesia, sedangkan di Amerika, satu PTS untuk 89 ribu orang," kata Presiden INADATA Consulting dari California, Amerika Serikat ini.

Meski begitu, Elwin optimitis, masa depan Indonesia dapat diwujudkan dengan tiga modal dasar, yaitu modal spiritual, modal sosial dan modal manusia.

Modal spiritual kata dia, meliputi kapasitas individu dan kolektif yang dihasilkan melalui penegasan dan pemeliharaan nilai-nilai spiritual dalam diri setiap rakyat Indonesia.

Baca juga : Singo Edan Tunjuk Joko Susilo Jadi Pelatih Kepala

Lalu modal sosial, yaitu interaksi manusia yang dilandaskan atas adanya kepercayaan satu sama lain yang mendorong pemajuan demokrasi, kesejahteraan sosial ekonomi hingga pembangunan yang berkelanjutan.

Dan ketiga modal manusia yakni mentalitas, moralitas dan intelektualitas. Manusia yang bermental kuat, bermoral baik dan berpengetahuan inilah yang dapat mengatasi permasalahan bangsa secara kreatif dan efektif di tengah persaingan global yang semakin ketat dan kompleks.

"Bagaimana masa depan Indonesia, itu sangat ditentukan pemahaman masyarakat terhadap dinamika Indonesia sekarang. Selain itu, bagaimana kita merekonstruksi fondasi dan pengembangan Indonesia ke masa depan, baik dalam tataran gagasan dan realisasi tindakan juga menentukan masa depan bangsa," ungkapnya.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.