Dark/Light Mode

8 Titik Karhutla Di Sumsel Berhasil Dipadamkan

Jumat, 29 September 2023 21:37 WIB
Pemadaman karhutla di Sumsel. (Foto: Ist)
Pemadaman karhutla di Sumsel. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Manggala Agni Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) terus melakukan upaya pemadaman kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Sumatera Selatan.

Saat ini, Manggala Agni masih melakukan pemadaman di tujuh belas lokasi yang tersebar di Ogan Komering Ilir (OKI), Musi Banyuasin, Ogan Ilir, dan Muara Enim.

Baca juga : Gakkum LHK Unjuk Gigi Segel 6 Lokasi Karhutla Di Sumatera Selatan

Direktur Pengendalian Kebakaran Hutan dan Lahan KLHK, Thomas Nifinluri mengungkapkan, kejadian karhutla di Sumatera Selatan yang terjadi sampai dengan saat ini sebanyak 44 titik. Delapan titik sudah berhasil dipadamkan, sedangkan sisanya masih dilakukan upaya pemadaman darat dan water bombing.

“Kejadian karhutla paling banyak terjadi di OKI 25 titik (dua padam), Musi Banyuasin lima titik (dua padam), Ogan Ilir 3 titik, Banyuasin enam titik (tiga padam), Muara Enim dua titik (satu padam), Ogan Komering Ulu dua titik, dan Penukal Abab Lematang Ilir satu titik. Manggala Agni dan Satgas Pengendalian Karhutla Sumatera Selatan masih akan terus berjuang dalam mengendalikan karhutla yang terjadi,” jelas Thomas.

Baca juga : Maudy Ayunda, Ditanya Kalau Jadi Menteri Pendidikan...

Selain pemadaman darat, Thomas juga menjelaskan upaya pengendalian karhutla melalui udara seperti water bombing dan Teknologi Modifikasi Cuaca (TMC). Water bombing saat ini masih terus dilakukan untuk menjangkau wilayah karhutla yang sulit untuk dijangkau. Sampai dengan saat ini water bombing sudah dilakukan sebanyak 92 sortie dengan jumlah air yang ditumpahkan sebanyak 9,3 juta liter.

“TMC dengan menyemai 47,2 ton garam (NaCl) di Sumatera Selatan sudah dilakukan dengan kerja sama dari KLHK, BNPB, BMKG, BRIN, BRGM, dan mitra kerja swasta sebanyak 55 sortie. TMC dilakukan untuk membasahi gambut agar tetap basah dan mengisi embung-embung untuk cadangan ketika melakukan pemadaman di wilayah rawan karhutla,” ungkap Thomas.

Baca juga : Diniz Kurang Puas Brasil Cuma Menang Tipis Lawan Peru

Thomas juga mengatakan bahwa Manggala Agni di Sumatera Selatan sebanyak 256 personil yang terbagi pada empat daops Manggala Agni telah diterjunkan untuk melakukan pemadaman. Selain itu Thomas juga memerintahkan pasukan Manggala Agni Bantuan Kendali Operasi (BKO) dari Jambi agar bisa membantu pemadaman di wilayah Sumatera Selatan terutama di wilayah perbatasan Sumatera Selatan dan Jambi.

“Meskipun api telah padam di beberapa lokasi, beberapa petugas Manggala Agni masih siaga di lokasi untuk mengantisipasi kemunculan titik api lainnya yang dapat memicu karhutla. Menurut prediksi BMKG, tingkat kemudahan terjadinya karhutla di Sumsel ini masih akan terjadi hingga Oktober 2023,” jelas Thomas.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.