Dark/Light Mode

7 Arahan Jokowi Ke Penjabat Kepala Daerah, Singgung Inflasi Hingga Pemilu 2024

Senin, 30 Oktober 2023 21:45 WIB
Presiden Jokowi saat memberi arahan kepada Penjabat Kepala Daerah, Di Jakarta, Senin (30/10). (Foto: Setkab)
Presiden Jokowi saat memberi arahan kepada Penjabat Kepala Daerah, Di Jakarta, Senin (30/10). (Foto: Setkab)

RM.id  Rakyat Merdeka - Presiden Jokowi memberikan arahan penting kepada para penjabat kepala daerah terkait strategi menghadapi dampak global dan situasi saat ini. Dalam pertemuan di Jakarta, Senin (30/10), Presiden menekankan tujuh hal krusial, diantaranya:

Pertama, Presiden menekankan pentingnya mengendalikan inflasi dengan memastikan harga barang kebutuhan pokok tetap stabil. Jokowi juga menekankan perlunya intervensi saat ada masalah.

"Kendalikan inflasi, jaga stabilitas harga barang-barang kebutuhan pokok utamanya, pantau harga riil di pasar, turun ke lapangan," kata Jokowi.

Kedua, Presiden menyoroti pentingnya kewaspadaan terhadap dampak dari fenomena super el nino, terutama terhadap penurunan produksi komoditas. Ia mengingatkan agar tetap waspada terhadap potensi kebakaran, serta mendesak kepala daerah untuk segera menyelesaikan masalah tersebut sejak apinya masih kecil.

Baca juga : Ogah Disebut Penjahat Perang, Netanyahu: Perang Dengan Hamas Kini Masuk Tahap 2

"Kalau kira-kira diperkirakan tidak mampu menyelesaikan, segera  sampaikan ke BNPB Pusat," sambungnya.

Ketiga, terkait reformasi birokrasi. Presiden mendorong penyederhanaan prosedur pelayanan perizinan bagi investor. Dia menekankan bahwa investasi berperan penting dalam pertumbuhan ekonomi nasional.

"Karena investasi itu rebutan semua negara sekarang ini rebutan," tegasnya.

Keempat, Presiden mendorong alokasi anggaran untuk stimulus ekonomi dan bantuan sosial kepada masyarakat. Menurutnya, bantuan tersebut sangat membantu masyarakat.

Baca juga : Hak Politik Dijamin Konstitusti, Keluarga Pejabat Berhak Ikut Kontestasi Pemilu

"Pemerintah kabupaten/kota memberikan 5 kilogram, rampung kalau bareng-bareng seperti itu, rakyat itu adem. Dan, saya titip yang dibeli produk dalam negeri, utamanya (produk) UMKM kita," pesannya.

Kelima, Presiden meminta pemerintah daerah untuk memberikan dukungan terhadap program prioritas pemerintah. Seperti program penurunan kemiskinan ekstrem, pemberantasan stunting, hingga hilirisasi industri.

"Berikan dukungan penuh kepada program-program pemerintah," imbaunya.

Keenam, baru Presiden menyinggung peran kepala daerah dalam mendukung kesuksesan Pemilihan Umum Serentak Tahun 2024. 

Baca juga : Putusan MK Soal Syarat Capres-Cawapres Berpengalaman Kepala Daerah Buka Jalan Bagi Pemimpin Muda

Dia meminta agar para kepala daerah mendukung KPUD dan Bawaslu tanpa melakukan intervensi apapun, serta memastikan netralitas ASN terjaga.

"Saya minta jangan sampai memihak. Itu dilihat loh, hati-hati, Bapak-Ibu dilihat. Mudah sekali, kelihatan Bapak-Ibu memihak atau ndak. Krik, sudah. Dan juga, pastikan ASN itu netral," tegasnya.

Ketujuh, Presiden juga menekankan pentingnya menjaga kerukunan di tengah masyarakat. "Segera selesaikan kalau ada percikan-percikan yang berkaitan dengan politik, selesaikan dengan baik," pungkasnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.