Dark/Light Mode

Mahfud Mau Perjuangkan Insentif Guru Ngaji Dan Pengasuh Ponpes

Selasa, 28 November 2023 22:42 WIB
Calon Wakil Presiden Cawapres nomor urut 3, Mahfud MD saat di Sabang, Aceh, Selasa (28/11/2023). Foto: Istimewa
Calon Wakil Presiden Cawapres nomor urut 3, Mahfud MD saat di Sabang, Aceh, Selasa (28/11/2023). Foto: Istimewa

RM.id  Rakyat Merdeka - Calon Wakil Presiden (Cawapres) nomor urut 3, Mahfud MD bertekad meningkatkan kesejahteraan para pengasuh pondok pesantren (ponpes) di seluruh Indonesia.

Hal itu disampaikan Mahfud merujuk pada program kampanyenya bersama Ganjar Pranowo yang memasukkan program insentif Dana Guru Mengaji.

"Bukan hanya guru biasa, program ini juga mencakup kesejahteraan para guru ngaji dan pengasuh pondok pesantren di lembaga-lembaga pendidikan keagamaan informal. Ustaz-ustaz di pesantren hingga marbot masjid. Itu tidak ada yang memikirkan. Kami akan susun programnya untuk menyentuh mereka," kata Mahfud di Sabang, Aceh, Selasa (28/11/2023).

Baca juga : Bertemu FAO, Mentan Siap Perkuat Pangan Nasional Dan Regional

Program insentif kepada pengasuh ponpes dan guru ngaji, ucap Mahfud, adalah program yang akan memberikan dana insentif kepada pengajar atau ustaz pengajar agama.

"Aceh ini ada puluhan ribu ustaz yang menyiapkan kader bangsa untuk turut membangun bangsa dan negara Indonesia," sambungnya.

Mahfud mengatakan dalam catatannya, di Banda Aceh ada ribuan guru ngaji yang pendapatannya di bawah upah minimum.

Baca juga : Pakar Hukum Perdagangan Internasional Beberkan Potensi Nikel Indonesia

"Banda Aceh saja kami mempunyai catatan sebanyak 1.500 guru ngaji, 1.500 ustaz yang mengajar dengan penuh pengabdian dengan gaji 60 persen di antara ustaz-ustaz itu 65 persen gajinya di bawah UMR," tutur Menko Polhukam non-aktif itu.

Menurutnya, program yang dicanangkannya bersama Ganjar tergolong rasional. Terlebih, disebutnya, rakyat Aceh sudah memberi sumbangan moral terhadap Indonesia.

"Maka perhatian untuk para guru ngaji, pengasuh ponpes, pendidikan yang lebih mudah dijangkau dengan bantuan beasiswa dan sebagainya akan menjadi prioritas dari Pemerintah kelak," papar dia.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.