Dark/Light Mode

Jusuf Kalla Soroti Dampak Perubahan Iklim di Mukernas PMI 2023

Senin, 18 Desember 2023 16:29 WIB
Ketua Umum Palang Merah Indonesia  Ketum PMI Jusuf Kalla
Ketua Umum Palang Merah Indonesia Ketum PMI Jusuf Kalla

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Umum Palang Merah Indonesia ( Ketum PMI) Jusuf Kalla (JK) menyoroti dampak perubahan iklim di Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) PMI 2023, Senin (18/12). 

Mukernas PMI diselenggarakan secara online dari Makassar, Sulawesi Selatan dan dipimpin langsung oleh JK.

JK mengatakan, PMI sebagai organisasi kemanusiaan terbesar di Indonesia, melihat perlunya kerja sama erat dengan lembaga lingkungan, pemerintah, lembaga kemanusiaan lainnya untuk menghadapi fenomena perubahan iklim. 

"Perubahan iklim adalah masalah besar. Dampaknya telah dirasakan pada setiap aspek kehidupan manusia," kata JK dalam pernyataannya. 

Baca juga : GBI-HMJ Gelar Perayaan Natal Di Cibubur 16 Desember 2023

Ketum PMI menilai tantangan besar ini tidak bisa kita hadapi sendiri. Menurutnya dengan bekerja bersama, semua pihak dapat memberikan perlindungan maksimal bagi masyarakat terdampak bencana atau krisis kesehatan akibat perubahan iklim.

"Kita perlu berkolaborasi dengan pihak lain dan bersatu padu untuk melakukan aksi nyata dan strategis menghadapi dampak perubahan iklim yang semakin nyata dan telah mengakibatkan penderitaan manusia,” kata JK. 

JK mengatakan Mukernas PMI 2023 menetapkan sejumlah program kerja PMI di tahun 2024 yang menitikberatkan pada mitigasi dan adaptasi terhadap perubahan iklim. Program tersebut salah satunya kegiatan relawan dan Palang Merah Remaja (PMR) yang akan difokuskan pada upaya pembibitan dan penanaman pohon, termasuk mangrove, di berbagai daerah. 

“Satu relawan akan melakukan penanaman 10 pohon. Dengan jumlah relawan PMI saat ini kurang lebih 400 ribu, maka PMI berkontribusi menanam 4 juta pohon," kata JK. 

Baca juga : Denny JA: Putu Wijaya Dan Komaruddin Hidayat Sabet Satupena Award 2023

"Kita juga akan memilih duta PMR untuk menggerakkan dan mengajak sesamanya menanam pohon di lingkungan sekolah. Penghijauan kita jadikan budaya kembali, Budaya Hijau,” lanjutnya.

Di ranah pangan, PMI akan menjalankan program Livelihood atau mata pencaharian bagi masyarakat terdampak untuk meningkatkan keamanan pangan dan pendapatan mereka. PMI akan melakukan program kesiapsiagaan masyarakat terhadap bencana banjir di daerah aliran sungai (DAS) di sejumlah wilayah projek. 

PMI baru-baru ini menjalin kerja sama dengan Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) dalam layanan kepalangmerahan, khususnya kegiatan penanaman pohon. Kerja sama juga dilakukan PMI dengan Kementrian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) yang memfokuskan pada kegiatan kepalangmerahan di bidang pemuda dan olahraga. 

"Kita akan bekerjasama dengan KLHK untuk menjalankan program pembibitan dan penanaman pohon," kata JK. 

Baca juga : Kadin Netral Di Pemilu

"PMI juga mendapat dukungan dari Palang Merah Amerika untuk menjalankan program berbasis masyarakat. Untuk kegiatan kerelawanan, kita akan bekerjasama dengan pihak Kemenpora," tutupnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.