Dark/Light Mode

Alhamdulilah, 4 Wilayah Di Jatim Sudah Berstatus Zona Kuning

Senin, 8 Juni 2020 15:03 WIB
Khofifah Indar Parawansa. (Foto: ist)
Khofifah Indar Parawansa. (Foto: ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Upaya penekanan penyebaran Covid-19 di Jawa Timur kembali memberikan hasil positif. Per hari Minggu (7/6) malam, tercatat empat Kabupaten/Kota di Jatim, yaitu Lumajang, Ngawi, Kota Blitar dan Kota Madiun, telah berstatus Zona Kuning dari sebelumnya Zona Merah. 

"Dari 38 Kabupaten/Kota di Jawa Timur, alhamdulilah yang sudah masuk kategori resiko rendah atau sudah masuk kategori zona kuning ada empat yaitu Kabupaten Ngawi, Kabupaten Lumajang, kota Madiun dan Kota Blitar," jelas Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa pada konferensi pers di Gedung Negara Grahadi pada Minggu (7/6) malam. 

Khofifah menjelaskan, Zona Kuning atau zona beresiko rendah ini merupakan wilayah-wilayah yang dalam dua minggu terakhir terjadi penurunan kasus konfirmasi positif Covid-19, PDP, ODP dan kematian hingga 50 persen. Selain itu, terjadi penurunan jumlah kasus konfirmasi positif, PDP dan ODP yang dirawat di Rumah Sakit sehingga kapasitas Rumah Sakit masih lebih dari cukup. 

Baca juga : Alhamdulillah, Pasien Corona Yang Sembuh Tambah Banyak

Sedangkan untuk pemetaan metode baru ini, orang nomor satu Jatim ini menyebut bahwa telah mengacu pada 10 indikator dari Gugus Tugas Pusat dan BNPB. “Jadi ini merupakan mekanisme yang merupakan pemetaan dari Gugus Tugas Pusat," ujarnya.

Sebagai informasi, sesuai dengan 10 Indikator yang ditetapkan Gugus Tugas Pusat dan BNPB, Resiko Kenaikan Kasus Covid-19 terbagi menjadi empat. Zona Merah (Resiko Tinggi), Zona Orange (Resiko Sedang), Zona Kuning (Resiko Rendah) dan Zona Hijau (Tidak Terdampak). Untuk Jawa Timur sendiri, tercatat 4 wilayah berstatus zona kuning, 18 wilayah kategori zona orange dan 16 wilayah masih berstatus zona merah. 

Dengan terus membaiknya kondisi pencegahan penyebaran Covid-19 ini, dirinya berharap agar wilayah lain pun bisa segera berstatus zona kuning bahkan hijau. Bahkan, tak hanya menjadi zona kuning atau beresiko rendah, jika nantinya di wilayah-wilayah tersebut sudah tidak ditemukan ODP maupun PDP, maka akan meningkat statusnya menjadi zona hijau atau zona tidak terdampak.

Baca juga : Alhamdulillah, RS Wisma Atlet Catat 2,472 Pasien Sembuh Dari Corona

"Mudah-mudahan ini terus membaik setelah kuning tidak ada ODP tidak ada PDP maka akan menjadi zona hijau atau zona yang tidak terdampak," ungkapnya optimis.

Sementara itu, perkembangan tentang Covid-19 di Jawa Timur per hari Minggu (7/6), masih mengalami peningkatan sebanyak 105 orang. Sehingga total kasus positif Covid-19 di Jawa Timur telah mencapai angka 5.940 orang dengan 3.876 diantaranya masih dalam perawatan. 

Sedangkan angka kesembuhan di Jatim terus menunjukkan tren positif tiap harinya. Per hari Minggu (7/6), tercatat 90 orang pasien dinyatakan sembuh dari Covid-19. Sehingga, jumlah pasien sembuh total mencapai 1.499 orang atau setara dengan 25,24 persen. 

Baca juga : Alhamdulillah, Penyaluran Bansos Di Jabar Sudah 80%

Sementara pasien meninggal bertambah 19 orang, sehingga total kasus kematian terjadi di Jawa Timur akibat Covid-19 menjadi 502 orang atau setara dengan 8,45 persen. Sedangkan untuk jumlah PDP (Pasien Dalam Pengawasan) sebanyak 7.343 orang. Dan ODP (Orang Dalam Pemantauan) sebanyak 25.516 orang. Serta kasus Orang Tanpa Gejala mencapai 20.489 orang. [SAR]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.