Dark/Light Mode

Satgas Covid Sesali Sikap Rizieq Yang Tak Kooperatif

Siapa Pun Yang Bahayakan Keselamatan Dan Kesehatan Masyarakat, Bakal Ditindak Tegas

Minggu, 29 November 2020 19:32 WIB
Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Doni Monardo (Foto: BNPB)
Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Doni Monardo (Foto: BNPB)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Letjen Doni Monardo mengungkap, pihaknya telah menerima laporan dari Wali Kota Bogor Bima Arya dan Direktur Utama Rumah Sakit Ummi Andi Tatat, soal pentolan FPI Rizieq Shihab yang menolak untuk dilakukan penelusuran kontak.

Hal ini sangat disesalkan Doni, mengingat Rizieq pernah melakukan kontak erat dengan pasien Covid-19.

Baca juga : PKL Yang Nekat Langgar Protokol Kesehatan, Bakal Dibubarin

"Kami meminta Saudara Rizieq sebagai tokoh masyarakat, untuk bersikap kooperatif dan memberikan teladan, dalam upaya penanggulangan pandemi Covid-19. Pemerintah akan melakukan langkah dan tindakan tegas bagi siapa pun yang melanggar ketentuan, yang membahayakan keselamatan dan kesehatan masyarakat," papar Doni dalam keterangannya, Minggu (29/11).

Doni juga mengingatkan, setiap warga negara harus disiplin menjalankan protokol kesehatan, demi memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Termasuk, bersedia dites secara sukarela untuk dites, ditelusuri kontak eratnya. Serta bersedia menjalani perawatan atau karantina, jika positif tertular virus Corona.

Baca juga : Silakan Terapkan Protokol Kesehatan, Jika Tak Bisa, Lebih Baik Nggak Usah

Testing, tracing, treatment (3T, Tes, Telusur, Tindak Lanjut) merupakan langkah untuk mengendalikan penularan Covid-19, di samping upaya pencegahan melalui 3M: memakai masker, menjaga jarak dan menghindari kerumunan, serta mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir.

"Testing, tracing, dan treatment merupakan tindakan kemanusiaan dan nondiskriminatif. Sehingga, siapa pun wajib mendukungnya. Kami meminta sekali lagi kepada masyarakat luas, siapa pun itu, untuk kooperatif. Sehingga, upaya penanganan Covid-19 bisa menekan kasus," papar Doni.

Baca juga : Satgas Covid-19 Minta Layanan Kesehatan Transparan Soal Harga Swab Test

"Empati dan dukungan harus diberikan kepada para tenaga kesehatan, maupun relawan yang berjibaku menjalankan penanganan kesehatan," pungkasnya. [HES]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.