Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Malaysia Tunda Pilkada, Korsel Akan Lockdown Lagi

Corona di Sini Ngeri-ngeri Sedap

Senin, 30 November 2020 07:01 WIB
Ilustrasi virus corona. (Foto: Net)
Ilustrasi virus corona. (Foto: Net)

 Sebelumnya 
Beda dengan Malaysia dan Korsel, kasus Corona Indonesia yang juga mengkhawatirkan tak membuat Pilkada serentak ditundak. Bahkan, pemerintah memutuskan, hari pelaksanaan Pilkada serentak yang jatuh pada 9 Desember 2020 dijadikan sebagai hari libur.

Padahal, pada Minggu (29/11) kemarin, Satgas Covid-19 melaporkan, angka penambahan kasus baru di Indonesia mencetak rekor tertinggi selama pandemi terjadi, yakni bertambah 6.267 kasus. Dengan penambahan tersebut, total kasus positif mencapai 534.266 kasus. Yang mengerikan lagi, jumlah kasus kematian akibat virus ini terus melonjak.

Baca juga : Mantu Jokowi Mau Perindo Konsisten Kasih Dukungan

Menurut Worldmeter, Ri menduduki peringkat ke16 dengan kasus kematian terbanyak di dunia dengan total 16.815 kasus kematian, bertambah 169 orang dalam sehari. Provinsi Jawa Tengah jadi episentrum Covid-19 dengan kasus aktif terbesar.

Dalam 24 jam terakhir, ada penambahan 2.036 kasus baru. Ini rekor tertinggi di Jateng. Hal ini pula yang membuat total konfirmasi positif di Jateng menembus 54.997 orang, dengan jumlah kasus aktif tercatat 14.376.

Baca juga : Mulai Kamis, Inggris Lockdown Lagi Selama 4 Minggu

Epidemiolog Universitas Indonesia, Pandu Riono geleng-geleng kepala melihat lonjakan kasus positif di Tanah Air.

Sampai kapan pandemi Covid-19 di Indonesia bisa terkendali? Kata dia, penularan dapat terus tak terkendali sam pai tahun depan.

Baca juga : Ponakan Prabowo Bidik Piala Adipura

Menurut dia, kasus positif Corona akan terus bertambah bila tidak ada perubahan strategi, dan tidak ada plan of action. Menurut dia, pengendalian Covid-19 harus langsung dikerjakan dengan sistem pemerintahan langsung, bukan adhoc.

Ia lalu memperlihatkan peta sebaran kasus di Amerika Serikat. Di sana, pandemi tidak terkendali di semua negara bagian (states). “Apakah Indonesia jadi followers sejatinya USA? Janganlah ditiru pola penanggulangan Amerika. Pak Jokowi, pelajari strategi presiden terpilih Joe Biden yang berdasarkan sains dan rasional,” kicau @drpriono1. [BCG]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.