Dark/Light Mode

Irma Suryani: Bravo KPK, Lanjutkan Bersih-bersih

Minggu, 6 Desember 2020 09:13 WIB
Politisi nonaktif Partai Nasdem Irma Suryani Chaniago (Foto: Istimewa)
Politisi nonaktif Partai Nasdem Irma Suryani Chaniago (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Politisi nonaktif Partai Nasdem Irma Suryani Chaniago mengapresiasi langkah Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), yang dalam dua pekan terakhir rajin melakukan operasi tangkap tangan (OTT). Yang terbaru, melakukan OTT atas kasus korupsi bantuan sosial (bansos) Covid-19 dan menetapkan Menteri Sosial Juliari P Batubara sebagai tersebut.

“Alhamdulilah, prediksi bahwa KPK dilemahkan akibat revisi Undang-Undangnya tidak terbukti. Dan tuduhan Presiden mengintervensi juga tidak terbukti,” ucap Irma, dalam keterangannya kepada RMco.id, Minggu (6/12)

Baca juga : Sandi: Guru Berperan Majukan Ekonomi Indonesia

Menurut mantan anggota Komisi IX DPR ini, penangkapan dua menteri dari dua partai politik koalisi pemerintah oleh KPK, juga sikap Presiden Jokowi yang mengapresiasi KPK, membuat masyarakat lega dan salut. “Sebab, Beliau (Presiden Jokowi) menyerahkan sepenuhnya proses hukum kepada KPK dan membuktikan ucapan nya terkait ‘siapa pun yang bermain main dengan dana Covid-19 akan saya gigit’,” jelas Irma.

Irma menambahkan, menyalahgunakan anggaran Covid-19 bukan saja memalukan, tetapi juga tindakan kriminal yang rendah. Pelakunya sudah menggarong uang rakyat yang seharusnya digunakan untuk keselamatan jiwa, Pelakunya harus dihukum berat. 

Baca juga : PDIP: Debat Kedua Semakin Tunjukkan Kualitas Eri-Armuji

“Bravo KPK dan terima kasih ke Presiden yang sudah menggigit koruptor dana keselamatan jiwa rakyat,” ucap Irma. 

Di akhir pernyataannya, Irma kembali menyinggung soal revisi Undang-Undang KPK, yang dilakukan pada 2019. Sebelumnya, banyak yang menuding bahwa revisi ini telah melemahkan KPK. Namun, kini terbukti KPK tidak lemah.

Baca juga : Jaga Sektor Keuangan, OJK Lanjutkan Restrukturisasi

“Sekali lagi ini membuktikan bahwa revisi Undang-Undang KPK tidak memperlemah penegakan hukum. Langkah KPK ini perlu diapresiasi. Dengan prosedur yang benar dan didampingi dengan Dewan Pengawas, KPK tetap melakukan fungsinya dengan baik,” tutup Irma. [USU]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.