Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Berbasis Hembusan Napas

Yes, Alat Deteksi Covid GeNose UGM Sudah Dapat Izin Edar

Sabtu, 26 Desember 2020 10:03 WIB
Berbasis Hembusan Napas Yes, Alat Deteksi Covid GeNose UGM Sudah Dapat Izin Edar

RM.id  Rakyat Merdeka - Alat pendeteksi Covid-19 berbasis hembusan napas besutan para ahli UGM, GeNose, akhirnya mengantongi izin edar dan siap dipasarkan.

Ketua Tim Pengembang GeNose, Prof. Kuwat Triyana mengatakan, izin edar GeNose dari Kemenkes turun pada Kamis (24/12).

Baca juga : Paus: Bantulah Orang Miskin

“Alhamdulillah, berkat doa dan dukungan luar biasa dari banyak pihak GeNose C19 secara resmi mendapatkan izin edar (KEMENKES RI AKD 20401022883) untuk mulai dapat pengakuan oleh regulator, yakni Kemenkes, dalam membantu penanganan Covid-19 melalui skrining cepat,”kata Kuwat, Sabtu (26/12).

Setelah izin edar diperoleh, maka tim akan melakukan penyerahan GeNose C19 hasil produksi massal batch pertama yang didanai oleh BIN dan Kemenristek/BRIN untuk didistribusikan.

Baca juga : Reagen+ Bikinan Unair, Bisa Deteksi Covid Lebih Cepat

Mereka berharap, jumlah GeNose C19 yang masih terbatas ini dapat memberikan dampak maksimal.

“Dengan 100 unit batch pertama yang akan dilepas, kami berharap dapat melakukan 120 tes per alat atau atau totalnya 12 ribu orang sehari. Angka 120 tes per alat itu, berasal dari estimasi bahwa setiap tes membutuhkan 3 menit. Termasuk, pengambilan nafas. Sehingga, dalam 1 jam dapat menguji 20 orang. Bila efektif, alat bekerja selama 6 jam,”urainya.

Baca juga : Dirakit Di UGM, Alat Deteksi Covid-19 Bisa dipakai Desember

Harapan ini dapat diwujudkan, bila distribusi GeNose C19 dilakukan tepat sasaran. Contohnya, di bandara, stasiun kereta, dan tempat keramaian lainnya seperti rumah sakit. Termasuk, ke BNPB yang dapat mobile mendekati suspect Covid-19.

Namun, pada tahap ini tidak memungkinkan pengadaan GeNose C19 untuk keperluan pribadi.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.