Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Mulai Hari Ini, WNA Dilarang Masuk Indonesia

Bandara Soekarno-Hatta Tertib, Proses Karantina Lancar

Jumat, 1 Januari 2021 19:36 WIB
Sejumlah WNA tengah diperiksa di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Jumat (1/1). Untuk mencegah varian baru Corona, WNA dilarang masuk ke Indonesia hingga 14 Januari. (Foto: Ist)
Sejumlah WNA tengah diperiksa di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang, Banten, Jumat (1/1). Untuk mencegah varian baru Corona, WNA dilarang masuk ke Indonesia hingga 14 Januari. (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Hari ini mulai berlaku penutupan masuknya Warga Negara Asing (WNA) dari seluruh negara ke Indonesia. Aturan ini sejalan dengan Surat Edaran Nomor 04 Tahun 2020 dari Satuan Tugas (Satgas) Penanganan Covid-19.

WNA yang dikecualikan dari kebijakan ini adalah pemegang visa diplomatik dan visa dinas terkait kunjungan resmi pejabat asing setingkat menteri ke atas, pemegang izin tinggal diplomatik dan izin tinggal dinas, pemegang KITAS dan KITAP.

Berdasar pantauan di Bandara Soekarno-Hatta, pelaksanaan aturan ini berjalan lancar. Ketua Satgas Udara Penanganan Covid-19 Kolonel Pas M.A Silaban (TNI AU) mengatakan, stakeholder bandara telah memahami dan mengetahui kebijakan ini.

"Pada hari pertama, penerapan peraturan berjalan lancar di Bandara Soekarno-Hatta. Satgas Udara Penanganan Covid-19 akan terus mengawalnya," ujar Kolonel Pas M.A Silaban.

Baca juga : Mulai Hari Ini WNA Dilarang Masuk, Yang Bandel Langsung Disuruh Pulang Lagi

Lebih lanjut, dia menambahkan, apabila ada WNA yang mendarat di Terminal 3 Bandara Soekarno-Hatta pada periode penutupan, maka yang bersangkutan harus kembali terbang ke negara asal keberangkatan.

"Kami memohon pengertian bagi WNA yang tidak masuk dalam pengecualian dan mendarat saat periode penutupan maka yang bersangkutan harus terbang kembali ke negara asal keberangkatan," tambahnya.

Kepala KKP Kemenkes Kelas I Soekarno-Hatta Darmawali Handoko mengatakan, kebijakan ini sebagai bagian upaya pencegahan Covid-19 varian baru B117.

"Akibat varian baru, diperlukan ketentuan khusus bagi pelaku perjalanan dari luar negeri untuk memproteksi WNI dari imported case," ujar Darmawali.

Baca juga : Indonesia Siap Gelar Tes Corona Terbanyak Di Dunia

Sementara Kepala Kantor Imigrasi Kelas I Soekarno-Hatta Romi Yudianto memastikan WNA yang diperbolehkan masuk ke Indonesia adalah yang dikecualikan. Adapun hingga siang hari ini, terdapat 13 WNA yang memiliki KITAS sehingga diperbolehkan masuk ke Indonesia melalui Bandara Soekarno-Hatta.

Sebelum dilakukan penutupan ini, WNA yang tiba di Bandara Soekarno-Hatta pada 28 hingga 31 Desember 2020 diharuskan menjalani karantina selama lima hari di lokasi yang telah ditetapkan oleh pemerintah. Adapun ketentuan karantina saat ini juga masih berlaku hingga 14 Januari 2021 bagi WNI yang pulang ke Tanah Air, dan bagi WNA yang masuk dalam pengecualian penutupan masuk Indonesia.

Pelaksanaan karantina sejak 28 Desember juga berjalan lancar berkat dukungan Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) yang menyiapkan hotel karantina. Hingga 14 Januari nanti, ketersediaan kamar hotel untuk karantina juga dipastikan cukup. Sekitar 1.500 hingga 2.000 penumpang rute internasional yang tiba di Bandara Soekarno-Hatta setiap harinya pada 28 sampai 31 Desember.

Berkat dukungan PHRI, ketersediaan kamar hotel karantina dapat dipastikan untuk mengakomodir seluruh penumpang rute internasional. "Khusus hari ini, jumlah penumpang rute internasional yang tiba sekitar 1.700 orang dan dipastikan hotel karantina siap," jelas Pas M.A Silaban.

Baca juga : Hari Ini, Bandara Soekarno-Hatta Buka Pre-order Tes Covid

Ketua Umum Indonesia National Air Carriers Association (INACA) Denon Prawiraatmadja menegaskan, maskapai nasional mendukung kebijakan pemerintah untuk mencegah imported case Corona.

Sedangkan Executive General Manager Bandara Soekarno-Hatta Agus Haryadi meyakinkan, seluruh sumber daya bandara siap digunakan untuk mendukung kebijakan pemerintah.

"Kami pastikan Bandara Soekarno-Hatta tetap beroperasi 24 jam setiap hari untuk mendukung berbagai penerbangan, termasuk misalnya penerbangan repatriasi yang membawa WNI pulang ke Tanah Air. Aspek pelayanan tetap diutamakan dalam menyambut kepulangan WNI hingga pengantaran ke hotel lokasi karantina," tandas Agus. [FAQ]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.