Dark/Light Mode

Wilayah Zona Merah Melonjak

Tangani Covid-19, Pemda Tolong Lebih Serius Dong

Jumat, 15 Januari 2021 05:16 WIB
Jubir Satgas Penanganan Covid-19, Prof Wiku Adisasmito. (Foto : Tangkapan layar YouTube Sekretariat Presiden).
Jubir Satgas Penanganan Covid-19, Prof Wiku Adisasmito. (Foto : Tangkapan layar YouTube Sekretariat Presiden).

 Sebelumnya 
Dengan kondisi tersebut, Wiku meminta pemerintah daerah mewaspadai status zona risiko merah ini. Menurutnya, perlu evaluasi terkait penanganan Covid-19 di wilayah-wilayah tersebut.

“Saya juga minta pimpinan daerah dari kabupaten/kota yang berada di zona oranye untuk tidak selalu merasa nyaman, bila wilayahnya berada di zona risiko sedang,” ujar Adjunct Professor di bidang Infectious Disease and Global Health oleh Tufts University AS ini.

Baca juga : 3M Itu, Cara Sayangi Diri Dan Keluarga

Semakin banyaknya daerah yang masuk zona merah, membuat netizen khawatir. “Serem , kasus Covid lebih 10 ribu kasus setiap hari. Kampung halaman mulai zona merah,” ujar @yochirs_144.

“Kabar buruk, Zona Merah Covid-19 di Indonesia melonjak lagi,” saut Sunardo Pandjaitan.

Baca juga : Kalau Rumah Sakit Penuh, Layanan Kesehatan Lumpuh

Tanpa kesadaran masing-masing, kata Idham Arsyad, kasus Covid-19 akan terus meningkat. Dia pun meminta netizen tetap mematuhi protokol kesehatan. “Awas, jangan mendekati zona merah, nanti terpapar Covid,” kata Munibul Muhsin Ertugrul mengingatkan.

Faisal Basri meminta Presiden Jokowi segera membuat rencana darurat untuk mengatasi krisis kesehatan. Dia meminta pemerintah segera realokasi dana infrastruktur untuk menyelamatkan nyawa masyarakat.

Baca juga : Amankah Vaksin Covid-19? (2)

“Bangun fasilitas kesehatan dan rumah sakit sebanyak banyaknya dong,” usul Litera Pagi. Sementara Bambang Hesti mengusulkan, setiap kabupaten/kota zona merah pandemi Covid-19 harus dibuatkan RS Darurat Covid-19, dengan memanfaatkan gedung pemerintah yang tersedia.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.