Dark/Light Mode
BREAKINGNEWS
Jangan Cuma Beli Mesin Jadi
Jokowi Dorong BPPT Jadi Otak Pemulihan Ekonomi
Selasa, 9 Maret 2021 05:35 WIB
RM.id Rakyat Merdeka - Presiden Jokowi menaruh harapan kepada Badan Pengkajian dan Penerapan Teknologi (BPPT) agar menjadi otak pemulihan ekonomi nasional.
Dengan mengembangkan ilmu pengetahuan dan teknologi, Jokowi optimis BPPT bisa berperan besar bagi pemulihan ekonomi di masa pandemi Covid-19.
“Ada beberapa hal penting yang harus dilakukan BPPT agar bisa menjadi otak pemulihan ekonomi secara extraordinary,” ujar Jokowi saat Pembukaan Rakernas Penguatan Ekosistem Inovasi Teknologi BPPT Tahun 2021 di Istana Negara, kemarin.
Baca juga : Operasional Posko Corona Terhambat
Pertama, BPPT harus berburu inovasi dan teknologi untuk dikembangkan, serta siap diterapkan.
Jokowi meyakini, peneliti dan inovator serta lembaga penelitian pemerintah dan swasta memiliki banyak temuan. Dia menyebut, ada temuan awal yang masih perlu dikembangkan.
Namun, Jokowi juga mengatakan ada kemungkinan temuan yang sudah siap diterapkan dan langsung diindustrikan.
Baca juga : Pengusaha: Vaksinasi Jadi Semangat Bangkitkan Perekonomian Nasional
Selama pandemi, Jokowi melihat banyak inovasi alat kesehatan yang ditemukan. Misalnya, ventilator hingga alat skrining seperti GeNose yang harganya terjangkau dan telah ditempatkan di banyak tempat penting.
“Ada juga rapid diagnostic test RI-GHA yang mampu mendeteksi adanya antibodi Covid- 19, dan masih banyak lagi yang tidak bisa saya sebutkan satu per satu,” ujarnya.
Selanjutnya, kata Jokowi, ada pula temuan di bidang pangan dan energi yang bisa dimanfaatkan untuk efisiensi UMKM dan mempermudah sinergi antara usaha kecil dengan besar, serta meningkatkan kualitas hidup rakyat.
Baca juga : Jokowi Tugasi Mendag Wujudkan Pertumbuhan Ekonomi 5 Persen
Kemudian, yang kedua, mantan Wali Kota Solo itu meminta BPPT menjadi lembaga akuisisi teknologi maju dari mana pun. Dia melihat teknologi yang dibutuhkan untuk pemulihan ekonomi nasional akibat pandemi belum diproduksi di dalam negeri di tengah cepatnya laju perkembangan teknologi global.
“Jadi, strategi akuisisi teknologi dari luar negeri menjadi kunci percepatan pembangunan ekonomi,” katanya.
BPPTjuga harus mempersiapkan strategi akuisisi teknologi dari luar negeri yang sangat bermanfaat dan bisa diimplementasikan secara cepat.
Selanjutnya
Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News
Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.
Tags :
Berita Lainnya