Dark/Light Mode

Mengerikan, Melihat Video Di RSUD Bekasi

Pasien Geletakan Di Jalan, Panas-panasan Di Losbak

Sabtu, 26 Juni 2021 08:10 WIB
Beginilah kondisi pasien Covid-19 di RSUD Kota Bekasi, kemarin. (Foto: Antara)
Beginilah kondisi pasien Covid-19 di RSUD Kota Bekasi, kemarin. (Foto: Antara)

 Sebelumnya 
Persoalannya, sebagian pasien sudah datang dalam kondisi cukup parah dan akhirnya memilih tiduran daripada menunggu di kursi roda. "Kami kan nggak bisa menolak orang datang," kata Kusnadi, kemarin. 

Selain mendirikan tenda, pihaknya juga menjadikan lorong rumah sakit untuk tempat skrining dan mengubah IGD jadi ruang rawat. Tak hanya itu, RSUD juga menambah 45 ranjang sehingga total 400 tempat tidur. Namun, masih tak cukup untuk menampung pasien yang datang. Semua ranjang sudah terisi 100 persen.

Tak hanya RSUD Bekasi, RSUD Cengkareng, Jakarta Barat, juga sudah full. Karena sudah tak ada lagi ranjang, pasien Corona di sana terpaksa dirawat di kursi roda di selasar rumah sakit. 

Gara-gara video ini, kata kunci "RSUD Bekasi" jadi trending topic di jagat Twitter, kemarin. Sampai tadi malam, ada 11 ribu pengguna yang mencuitkan kata kunci tersebut. Sejumlah selebtwit ikut mengunggah ulang video tersebut. Beberapa di antaranya adalah dokter Berlian Idris di akun @berlianidris.

"Kalau masih ada yang bilang masalah Covid ini dibesar-besarkan, maka nuraninya patut dipertanyakan. Kita doakan yang sakit segera diberi kesembuhan," kicaunya. 

Dokter Andi Khomeini Takdir juga membagikan video tersebut sambil mengabarkan bahwa hampir semua  rumah sakit saat ini sudah full. Ia meminta maaf kepada keluarga dan kerabat lantaran tak bisa membantu mencari kamar perawatan.

"Saya sendiri sulit sekali menemukan kamar perawatan untuk kerabat dan kawan-kawan saya. Saat ini advis yang bisa beri minum vitamin d-zinc-dkk, susu, madu, yogurt, air-putih-hangat & jus buah," kicaunya di akun @dr_koko28. [BCG]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.