Dark/Light Mode

Jawab Kritik Oposisi

Fadjroel Baca Teks Pembukaan UUD '45

Jumat, 9 Juli 2021 08:07 WIB
Juru Bicara Presiden, Fadjroel Rachman (Foto: Instagram/fadjroelrachman)
Juru Bicara Presiden, Fadjroel Rachman (Foto: Instagram/fadjroelrachman)

 Sebelumnya 
Pemerintah juga jor-joran mengeluarkan duit untuk melawan pandemi ini. Tahun 2020, sebesar Rp 695,2 triliun. Tahun ini, dana lebih besar lagi, Rp 699,43 triliun.

Fadjroel pun merasa bangga dengan rakyat Indonesia yang menunjukkan rasa saling peduli di tengah pandemi. Dengan peran serta masyarakat, dia pede PPKM Darurat bakal sukses. “Presiden berterima kasih atas gotong royong semua pihak, khususnya tenaga kesehatan, sukarelawan, TNI/Polri, pemerintah daerah, dan lainnya,” tutupnya.

Sebelumnya, barisan oposisi getol mengkritik cara pemerintah melawan pandemi. Paling menusuk datang dari Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) dan Ketua Fraksi Partai Demokrat DPR Edhie Baskoro Yudhoyono (Ibas).

AHY mempertanyakan kemampuan negara menyelamatkan rakyat dari Covid-19. Dia mengkritik dengan menggunakan data Bank Dunia ihwal Pendapatan Nasional Bruto (GNI) Indonesia yang turun dari 4.050 dolar AS (Rp 59.015.992) menjadi 3.870 dolar AS (Rp 56.393.059).

“Idealnya, kita selalu naik kelas. Jangan tinggal kelas, apalagi turun kelas. Masalah gentingnya, bukan di mana status kelas kita saat ini, tapi mampukah negara ini menyelamatkan rakyatnya dari Covid?” ujar putra sulung Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) ini.

Ibas tidak kalah pedas. Adik kandung AHY ini mengingatkan, jangan sampai negara ini disebut sebagai failed nation alias bangsa gagal akibat tidak mampu menyelamatkan rakyatnya.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.