Dark/Light Mode

Meski Jokowi Bilang Tidak

Wacana 3 Periode Tidak Juga Berlalu

Jumat, 3 September 2021 08:05 WIB
Presiden Joko Widodo saat meninjau kegiatan vaksinasi di SMA Negeri 2 Kota Bandar Lampung, Kamis (2/9/2021). (Foto: BPMI Setpres/Lukas)
Presiden Joko Widodo saat meninjau kegiatan vaksinasi di SMA Negeri 2 Kota Bandar Lampung, Kamis (2/9/2021). (Foto: BPMI Setpres/Lukas)

 Sebelumnya 
“Sebaiknya, kita fokus saja pada penanganan pandemi, agar kehidupan bernegara dan sosial kita kembali normal,” ujar Awiek-sapaannya, kemarin.

Apa tanggapan Istana? Jubir Presiden, Fadjroel Rachman memastikan Jokowi tidak berniat memperpanjang masa jabatan melalui amandemen. Kata dia, amandemen adalah kewenang MPR. Pemerintah tidak terkait sama sekali dengan urusan amandemen.

“Amandemen konstitusi wilayahnya MPR. Mengenai apa saja yang akan dilakukan dalam amandemen itu haknya MPR,” kata Fadjroel saat ditemui di Makassar, Sulawesi Selatan, kemarin.

Baca juga : Bangun Solo, Gibran Pake Gaya Sapu Jagat

Fadjroel mengaku sudah berdiskusi dengan Presiden Jokowi. Dalam diskusi tersebut, mantan Gubernur DKI Jakarta itu menegaskan tegak lurus terhadap konstitusi.

“Beliau menyampaikan beliau tegak lurus UUD 1945 dan agenda reformasi 1998, karena kan pasal 7 yang mengatakan presiden dan wapres itu mendapat jabatan 2 kali,” terang Fadjroel.

Lagian, lanjut Fadjroel, Jokowi sudah dua kali menanggapi usulan ini. Pertama, Jokowi menyatakan tidak berminat sama sekali.

Baca juga : Menko Airlangga Dengarkan Kisah Sukses Penerima Kartu Prakerja

“Kedua, beliau mengatakan tetap setia pada UUD 1945, dan beliau tidak punya niat tiga periode dan perpanjangan, sama sekali tidak,” imbuhnya.

Pengamat politik Universitas Al-Azhar Indonesia, Ujang Kamaruddin mengaku heran dengan usulan yang dilemparkan JoMan itu. Kata dia, sangat mengada-ada, hanya karena pandemi maka masa jabatan presiden ditambah 2 atau 3 tahun.

“Selama ini kecurigaan masyarakat benar. Jokowi menambah barisan koalisinya hanya untuk memperpanjang masa jabatan dirinya,” kata Ujang, kepada Rakyat Merdeka, tadi malam. [BCG]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.