Dark/Light Mode

Dijagokan DPR Jadi Panglima

Nasib Andika Di Tangan Jokowi

Sabtu, 4 September 2021 07:35 WIB
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto (kanan) bersama Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KASAD) Jenderal TNI Andika Perkasa bersiap mengikuti rapat kerja dengan Komisi I DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (1/9/2021). (Foto: Antara/Galih Pradipta)
Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto (kanan) bersama Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KASAD) Jenderal TNI Andika Perkasa bersiap mengikuti rapat kerja dengan Komisi I DPR di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (1/9/2021). (Foto: Antara/Galih Pradipta)

 Sebelumnya 
Apa alasannya? Bobby menilai, secara organisasi kurang efektif bila terjadi pergantian di tengah agenda penetapan anggaran. Mengingat anggaran TNI masih menjadi tanggung jawab Hadi yang masih menjabat sebagai Panglima TNI.

Bagaimana tanggapan pengamat soal calon Panglima? Pengamat militer dan intelijen Susaningtyas Kertopati coba mengulasnya. Menurut dia, sosok Panglima TNI selanjutnya harus memahami perang hibrida, teknologi informasi, teritorial, serta menguasai ancaman terorisme dan radikalisme.

Prestasi dan pengalaman akademik juga perlu menjadi faktor pendukung. Hal lain yang menjadi pertimbangan adalah perkembangan lingkungan strategis pada tataran global dan regional.

Baca juga : Pemerintah Dan DPR Sepakat Dongkrak Batas Bawah Target Pertumbuhan Ekonomi

Ia menganggap, penting jika seorang panglima disegani dunia internasional. Selain juga perwira akademisi yang pintar, dan masuk 10 besar saat kelulusan. Pertimbangan yang perlu diambil selanjutnya, yakni kebutuhan organisasi dalam kurun waktu ke depan sebagai bagian modernisasi Alutsista. Sehingga, dibutuhkan kemampuan manajemen tempur dan diplomasi militer yang handal.

Berdasarkan Pasal 13 Ayat 4 UU Nomor 34 tahun 2004 mengamanatkan jabatan panglima TNI dapat dijabat oleh Pati aktif yang sedang atau pernah menjabat sebagai Kepala Staf Angkatan. Artinya KASAD, KASAL, atau KASAU memiliki peluang yang sama untuk menjabat Panglima TNI.

“Meski harus bergantian, namun pada kenyataannya presiden yang menentukan siapa yang akan menjabat. Hak prerogatif presiden tersebut memang tidak dapat diintervensi oleh siapapun,” pesan Nuning.

Baca juga : Tinjau Vaksinasi Di Cirebon Dan Kuningan, Jokowi Puji BIN

Soal belum adanya surat yang dikirim ke DPR, Nuning menduga presiden tengah mempertimbangkan orang yang tepat. “Menurut saya, saat ini usia jangan jadi penghalang, yang penting kualitas,” imbuhnya.

Warganet juga ikut mengomentari pergantian Panglima TNI. Netizen juga sepakat jika Andika dijadikan suksesor Hadi. “Mantap bapak. Setuju. Dia lebih membangun TNI dari segala bidang. Selama dia menjadi Kasad, banyak kemajuan,” cuit @Fadzil15673222.

@akun_roky menilai Andika menjadi calon kuat Panglima TNI. “Yok Perkuat pertahanan Indonesia,” ujarnya. “Bukannya giliran TNI AL, sekarang?” sahut @NoorMuzani. “Tepat,” samber @Bambang_Budimab. [MEN]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.