Dark/Light Mode

Stop, Merokok Tingkatkan Risiko Kematian Akibat Covid

Senin, 6 September 2021 08:00 WIB
merokok tingkatkan Risiko Penularan Covid-19. (Foto: Instagram @kominfotik_jt).
merokok tingkatkan Risiko Penularan Covid-19. (Foto: Instagram @kominfotik_jt).

 Sebelumnya 
Akun @wita_desandri mengatakan, rokok dan tidak vaksin adalah kombinasi yang paling berbahaya di masa pandemi seperti sekarang. “Jadi ayo vaksin dan stop rokoknya,” ujarnya. “Covid senang hinggap kalau merokok ya,” sambung @changing_shade.

Akun @LaporCovid mengungkap banyaknya laporan yang menunjukkan bahwa perokok aktif masih merokok di tengah keadaan gawat sekarang ini. Dia mengatakan, sekarang ini varian Delta beterbangan di udara di wilayah yang sama.

“Sehingga sangat memungkinkan bahwa perokok yang sedang melepas masker menghirup partikel virus varian delta di udara dan terinfeksi,” ungkapnya.

Baca juga : Mentan Tingkatkan SDM Pertanian Di Tanah Papua

“Kenapa stop merokok jadi penting untuk pasien Covid, Long-Covid, dan gangguan paru, serta risiko pengentalan darah? 1. Logic. Rokok merusak parenkim paru. Covid juga. Mau di combo? 2. Rokok bikin darah lebih potensial mengental. Covid juga. Again, pengen combo?,” tutur @dr_koko28.

Akun @boncusho mengatakan, merokok tidak baik untuk pernafasan adalah fakta. Dan Covid-19, kata dia, adalah penyakit pernafasan.

“Heran, sudah tahu ada penyakit/ racunnya tapi jutaan orang masih saja merokok,” tambah @K444Dhek.

Baca juga : Go Green, Pertamina Targetkan Penurunan Emisi Karbon 34 Ribu Ton

Menurut @RayMax_99, merokok dapat menyebabkan gangguan pada sistem imunitas. Merokok, kata dia, meningkatkan regulasi reseptor ACE2 dan terjadinya komorbid.

“Merokok jadi sering memegang area mulut,” tutur .

Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyebutkan, perokok 50 persen lebih berisiko mengalami gejala Covid-19 yang parah, dibanding yang tidak merokok. Risiko kematian perokok yang terpapar Covid-19 juga lebih tinggi. [ASI]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.