Dark/Light Mode

Maunya Netizen

Barcode Vaksin Kita Kudu Terbaca Di Seluruh Negara

Kamis, 23 September 2021 06:20 WIB
Ilustrasi scan barcode sertifikat vaksin Covid-19 RI di Bandara Arab Saudi. (Foto: Antara).
Ilustrasi scan barcode sertifikat vaksin Covid-19 RI di Bandara Arab Saudi. (Foto: Antara).

RM.id  Rakyat Merdeka - Netizen menyoroti barcode vaksin Covid-19 Kementerian Kesehatan (Kemenkes) yang tak bisa terbaca di sistem pemindai di bandara Arab Saudi. Sudah dicoba berkali-kali, tetap tak terbaca. Kemenkes pun angkat bicara.

Chief Digital Transformation Kemenkes Aji Setiaji mengatakan, sertifikat vaksin Covid-19 hanya bisa dipindai lewat aplikasi PeduliLindungi.

“Mirip seperti QR Code Gopay yang tidak bisa dipakai untuk QR Code Grabpay,” kata Aji, kemarin.

Baca juga : Moderna Dan Pfizer Kini Tersedia Di Seluruh Faskes Dan Sentra Vaksinasi DKI

Aji menyarankan para jemaah yang datang ke Arab Saudi bisa melakukan integrasi data dengan QR Code yang ada. Yaitu, Digital Infrastructure for Vaccination Open Credentialing (DIVOC) saat memasuki bandara Arab Saudi

“Atau integrasi dengan sistem atau aplikasi yang sama dengan PeduliLindungi di EUA,” ujar Aji.

Sebelumnya, Konsul Haji Kosulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Jeddah Endang Jumali mengatakan, QR Code sertifikat vaksin Covid-19 Indonesia tidak bisa terbaca di bandara Arab Saudi.

Baca juga : Hari Ini, Indonesia Kedatangan Empat Tahap Vaksin Covid-19 Berbagai Merek

Jumali mengaku sudah mencoba memindai beberapa kali untuk membaca QR Code sertifikat Covid-19 dari Indonesia.

“Sampai saat kami uji coba itu belum bisa terbaca,” kata Jumali dalam diskusi daring, Selasa (21/9).

Jumali mengatakan, QR Code mutlak harus ada dalam proses pembacaan sertifikat vaksin Covid-19 di bandara Arab Saudi. Dia berharap, permasalahan tersebut menjadi perhatian bersama, terutama Pemerintah Indonesia.

Baca juga : Syarif Bando Kenalkan Program Perpusnas Di Forum Internasional

Netizen meminta pemerintah secepatnya membenahi aplikasi PeduliLindungi sehingga bisa terbaca di seluruh tempat, termasuk Arab Saudi.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.