Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Kasus Korupsi Proyek Jalan Bengkalis

Hendak Dijebloskan Ke Sel, Tersangka Mendadak Sakit

Rabu, 20 Oktober 2021 07:10 WIB
Direktur Penyidikan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Setyo Budiyanto (kiri) didampingi Wakil Ketua KPK Lili Pintauli Siregar menyampaikan keterangan pers terkait penahanan tersangka kasus dugaan korupsi di Bengkalis di gedung KPK, Jakarta, Selasa (19/10/2021). (Foto: Tedy Kroen/RM)
Direktur Penyidikan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Setyo Budiyanto (kiri) didampingi Wakil Ketua KPK Lili Pintauli Siregar menyampaikan keterangan pers terkait penahanan tersangka kasus dugaan korupsi di Bengkalis di gedung KPK, Jakarta, Selasa (19/10/2021). (Foto: Tedy Kroen/RM)

RM.id  Rakyat Merdeka - Wakil Ketua Dewan Direksi PT Wika Sumindo, Petrus Edy Susanto, mendadak sakit begitu hendak digiring ke Rutan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Tersangka dugaan korupsi proyek jalan lingkar Pulau Bengkalis itu, mengeluh kondisinya tidak fit ketika pemeriksaan kesehatan. Akhirnya, Petrus dilarikan ke Rumah Sakit Metropolitan Medical Centre (MMC), Jakarta Selatan.

“Pada saat dilakukan pemeriksaan, ada keluhan terhadap kondisi badannya atau kondisi me­dis,” kata Direktur Penyidikan KPK, Brigadir Jenderal Polisi Setyo Budiyanto.

Baca juga : Anies Digoyang Karib Tersayang

Setyo belum bisa menjelaskan, penyakit apa yang dialami Petrus secara mendadak. Pihaknya masih memantau hasil pemeriksaan rumah sakit.

Penahanan tersangka tergantung hasil pemeriksaan tim dokter KPK dan rekomendasi medis yang diberikan. Penyidik tidak bisa memaksa pelaku menjalani penahanan jika kondisi kesehatannya tidak stabil.

“Nanti kalau ada proses rawat inap, tentunya terhadap tersangka akan dilakukan pembantaran,” jelas Setyo.

Baca juga : KPK Bakal Telusuri Peran DPRD Muba

Jika tim dokter menyatakan tersangka mampu menjalani penahanan, perlu melewati masa isolasi dulu selama 14 hari.

Setyo mengutarakan, Petrus diduga melakukan manipulasi untuk memenangkan lelang proyek peningkatan jalan lingkar Pulau Bengkalis (multiyears) tahun anggaran 2013-2015.

Sebelumnya, salah satu perusahaan yang diusulkan telah dicoret Pemerintah Kabupaten Bengkalis dan masuk daftar hitam. Sehingga perusahaan itu tak bisa lagi mengikuti lelang.

Baca juga : Warganet Sorak Sorai

Untuk mengakalinya, Petrus meminjam bendera PT Sumindo untuk bermitra dengan PT Wijaya Karya (WIKA). Dia lalu membentuk Kerja Sama Operasi (KSO) bernama PT WIKA-Sumindo JO.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.