Dark/Light Mode

RI Tekan Kasus Di bawah 1.000 Sehari

Kemerdekaan Dari Corona Adalah Hak Segala Bangsa

Minggu, 31 Oktober 2021 07:20 WIB
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Reisa Broto Asmoro. (Foto: Setpres)
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Reisa Broto Asmoro. (Foto: Setpres)

RM.id  Rakyat Merdeka - Meski pandemi Covid-19 belum berakhir, Indonesia patut bersyukur. Sebab, kasus harian bisa ditekan signifikan. Sepekan ini, kita mampu menekan kasus hingga di bawah 1.000 kasus sehari.

Hal itu disampaikan Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Covid-19 Reisa Broto Asmoro dalam keterangan pers secara virtual. Menurutnya, capaian Indonesia yang mampu menekan kasus hingga di bawah 1.000 adalah prestasi.

Baca juga : Menteri Nadiem Ajak Pemuda Pemudi Mengingat Tapak Sejarah Bangsa

“Alhamdulillah, patut kita panjatkan puji syukur. Serta terima kasih sebesar-besarnya kepada seluruh rakyat Indonesia yang berhasil menciptakan situasi yang lebih baik ini,” ujar Reisa, kemarin.

Mantan model ini menuturkan, penanganan pandemi tidak bisa berjalan mandiri. Dibutuhkan kerja sama antarnegara untuk menghadapi pandemi.

Baca juga : Menaker Harap Santri Cepat Beradaptasi dengan Perkembangan Zaman

Bagi masyarakat yang tidak bisa berkontribusi secara langsung, minimal bisa mendoakan negara lain agar mengalami penurunan kasus.

“Kita perlu melakukan kerja sama, karena pandemi ini tidak akan berakhir di Indonesia saja kalau seluruh dunia belum berakhir,” terangnya.

Baca juga : Kapolri: Datangi Dan Layani Warga Yang Ada Di Titik Tak Terjangkau

Presiden Jokowi, kata Reisa, sudah mengingatkan kerja sama antarnegara sebagai kunci pengendalian pandemi.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.