Dark/Light Mode

Hasil Rekapitulasi KPU
Pemilu Presiden 2024
Anies & Muhaimin
24,9%
40.971.906 suara
24,9%
40.971.906 suara
Anies & Muhaimin
Prabowo & Gibran
58,6%
96.214.691 suara
58,6%
96.214.691 suara
Prabowo & Gibran
Ganjar & Mahfud
16,5%
27.040.878 suara
16,5%
27.040.878 suara
Ganjar & Mahfud
Sumber: KPU

Puan Minta Pemerintah Lobi Saudi Pastikan Kuota Haji Memadai

Jumat, 15 April 2022 15:12 WIB
Ketua DPR Puan Maharani (Foto: Instagram/puanmaharaniri)
Ketua DPR Puan Maharani (Foto: Instagram/puanmaharaniri)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua DPR Puan Maharani meminta Pemerintah bergerak cepat untuk mempersiapkan pelaksanaan ibadah Haji 2022. Caranya, memastikan persiapan teknis sehingga jamaah haji terlayani dengan baik.

"Dengan dibukanya kuota haji mencapai 1 juta jemaah tahun ini, harus disambut dengan baik dan dipersiapkan sebaik mungkin. Pemerintah harus bergerak cepat untuk memaksimalkan diplomasi agar Indonesia bisa mendapatkan kuota maksimal," kata Puan, Jumat (15/4), seperti dikutip Antara.

Baca juga : Setelah 6 Tahun, Makan Konate Akhirnya Mudik Ke Mali

Ketua DPP PDIP ini menuturkan, calon jemaah asal Indonesia sudah lama menanti agar bisa menunaikan ibadah haji. Selama dua tahun berturut-turut Indonesia tak bisa memberangkatkan umat Muslim ke Tanah Suci karena ibadah haji digelar terbatas akibat pandemi Covid-19.

Pada 2020, Arab Saudi hanya membuka 1.000 kuota jemaah haji bagi warganya. Lalu, pada 2021, kuota meningkat menjadi 60.000, namun masih dikhususkan bagi warga Arab Saudi.

Baca juga : Pemerintah Izinkan ASN Ambil Cuti Tambahan

Puan mengatakan, ia sudah meminta Komisi VIII DPR untuk langsung menggelar rapat dengan Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas guna menindaklanjuti keputusan Arab Saudi tersebut. Hasilnya, DPR dan Menteri Agama sudah mengesahkan Biaya Penyelenggaraan Ibadah Haji (BPIH) tahun 2022 sebesar Rp 39.886.009.

Selanjutnya, Puan mengingatkan tugas Pemerintah untuk melobi Arab Saudi dan memastikan agar Indonesia mendapatkan jumlah kuota haji yang memadai. "Bahkan jika memungkinkan, Indonesia bisa diberi kuota tambahan dari sisa kuota haji negara lain yang tidak terserap," kata Puan.

Baca juga : Wapres Pastikan Pemerintah Dengar Tuntutan Mahasiswa

Selain masalah kuota haji, Puan juga mengingatkan Pemerintah bahwa persiapan pemberangkatan jemaah dan penyediaan fasilitas di sana harus dilakukan dengan sebaik-baiknya. Berkaca pada pengalamannya saat menjabat Menko Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (PMK) 2014-2019, Puan mengingatkan semua pihak harus bergotong royong guna menyukseskan penyelenggaraan Ibadah haji tahun ini.

"Jemaah Haji asal Indonesia harus dapat menikmati berbagai layanan mulai dari yang pokok hingga ke masalah terkecil sekalipun. Termasuk terpenuhinya ketersediaan air minum bagi para Jamaah dalam menghadapi badai panas di Tanah Suci," ujar Puan. [USU]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.