Dark/Light Mode

Buka Kegiatan Konsinyering Digitalisasi PBK, SRG, Dan PLK TA 2022

Melani Suharli: Solusi Bagi Masyarakat Untuk Dapatkan Harga Wajar, Adil Dan Transparan

Sabtu, 12 November 2022 19:55 WIB
Anggota Komisi VI DPR RI Melani Leimena Suharli membuka kegiatan Konsinyering Digitalisasi PBK (Perdagangan Berjangka Komoditi), SRG (Sistem Resi Gudang), dan PLK (Pasar Lelang Komoditas) TA 2022,  di Florence Ballroom, lantai 3 Hotel Amos Cozy Melawai, Jakarta Selatan, Sabtu (12/11). (Foto: Ist)
Anggota Komisi VI DPR RI Melani Leimena Suharli membuka kegiatan Konsinyering Digitalisasi PBK (Perdagangan Berjangka Komoditi), SRG (Sistem Resi Gudang), dan PLK (Pasar Lelang Komoditas) TA 2022, di Florence Ballroom, lantai 3 Hotel Amos Cozy Melawai, Jakarta Selatan, Sabtu (12/11). (Foto: Ist)

 Sebelumnya 
Dalam acara itu, salah satu pelaku UMKM dari Kebagusan, Eep, yang membuat sandal wanita, mengeluhkan harga produk lokal yang kalah murah dari produk impor.

"Produk saya 70 persen pakai bahan impor, harganya mahal. Tapi kenapa ya, harganya lebih mahal dari barang jadi impor, misalnya China. Jadi bagaimana kita bisa bersaing?" tanya dia.

Kadiv Teknologi dan Informasi PT Kliring Berjangka Indonesia Fajar Hari Utomo menyebut, China memiliki pabrik dan tenaga kerja yang banyak, sehingga bisa memproduksi secara massal.

Baca juga : Melani Suharli: UMKM Perlu Dilindungi Dari Monopoli dan Persaingan Usaha Tidak Sehat

"Itu kan barang impornya dari China, sampe budek pun kita nggak bisa ngelawan. Pemerintah harus barrier. Kalau produk kita ekspor ke Eropa itu, banyak aturannya," ungkapnya.

Sementara Anggota DPRD DKI Jakarta Ali Muhammad Johan menyebut, kondisi itu memang dialami banyak UMKM di Tanah Air.

"Bagaimana cara kita untuk bangkit dari kondisi ini? Salah satunya, dengan meningkatkan kualitas," ingat Ali.

Baca juga : Dirly Ajak Masyarakat Dukung Aplikasi Transportasi Lokal

Dia juga menambahkan, kesulitan yang dihadapi UMKM selain permodalan adalah pemasaran, atau marketing. Ali meminta mereka memanfaatkan digitalisasi untuk memasarkan produk mereka.

"Pandemi Covid-19, semua orang terdampak, termasuk saya dan ibu Melani yang merupakan pengusaha. Tapi di balik kesulitan, selalu ada peluang-peluang yang bisa dimanfaatkan. Salah satunya, dengan digitalisasi," ujar Ali. 

Dia mencontohkan Erigo, brand fashion lokal yang sukses menembus New York Fashion Week, setelah menggandeng salah satu e-commerce untuk memasarkan produknya.

Baca juga : Pandi Gelar ID-RES Dan Ajak Masyarakat Gunakan Domain BIZ.ID

Kegiatan ini dihadiri Kepala Biro Pengawasan Perdagangan Berjangka Komoditi, Sistem Resi Gudang dan Pasar Lelang Komoditas Heryono Hadi Prasetyo, Direktur PT Kliring Berjangka Indonesia Budi Susanto, serta Kadiv Teknologi dan Informasi PT Kliring Berjangka Indonesia Fajar Hari Utomo. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.