Dark/Light Mode

Kader Nasdem Soroti Masih Minimnya APD Dan RS Rujukan Korban Corona

Sabtu, 4 April 2020 12:27 WIB
Anggota DPR dari Fraksi Nasdem Lisda Hendrajoni. (Ist)
Anggota DPR dari Fraksi Nasdem Lisda Hendrajoni. (Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Rumah Sakit rujukan untuk korban Covid-19 dinilai masih kurang di daerah-daerah yang menjadi zona merah. Begitu juga dengan Alat Pelindung Diri (APD) bagi tenaga medis.

Imbasnya, penanganan dan perawatan bagi pasien mulai dari status Orang Dalam Pengawasan (ODP), Pasien Dalam Pengawasan (PDP) hingga yang terinfeksi menjadi sangat lamban.

Baca juga : Sinar Mas Sumbang Alat Kesehatan Untuk Penanganan Corona

“Kita minta pemerintah untuk berkonsentrasi penuh mengatasi masalah ini dengan penanganan yang cepat dan maksimal. Karena saya lihat penularan terus terjadi dan yang terinfeksi terus meningkat,” kata Anggota DPR dari Fraksi Nasdem Lisda Hendrajoni dalam keterangan pers, kemarin.

Anggota Komisi VIII DPR itu mengaku risau melihat perkembangan kasus Corona beberapa hari terakhir karena belum juga tampak titik terang.

Baca juga : Puskepi Apresiasi Masyarakat Yang Bantu Penanganan Corona

Dia juga sedikit cemas apabila pemerintah tidak bergerak cepat, maka kondisi Indonesia akan sama dengan terjadi di negara-negara Eropa yang saat ini kewalahan menghadapi pandemi Covid-19.

“Jangan sampai kita seperti Italia karena lalai dan tidak mengantipasi dengan cepat penularan dan penanganan virus ini. Insya Allah kita bisa keluar dari situasi sulit ini,” kata Lisda.

Baca juga : Wakil Ketua DPD PDIP Jabar Meninggal di RS Rujukan Corona

Mantan pramugari itu juga menyoroti lambannya penyediaan Alat Pelindung Diri (APD) bagi petugas kesehatan. Akibatnya kata dia, masyarakat yang terjangkiti oleh virus tersebut belum tertangani secara maksimal.

“Saya selalu memantau perkembangan penanggulangan Covid 19 ini. Saya lihat masih kurangnya masker, rapid test dan Alat Pelindung Diri bagi petugas kesehatan. Jika barang itu belum juga sampai ke rumah sakit-rumah sakit rujukan, tentu kita sulit menanggulangi kondisi ini,” kesal Anggota DPR dari dapil Sumbar itu.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.