Dark/Light Mode

Desie : PSBB Ketat DKI Diperpanjang Masyarakat Kelas Bawah Makin Terpuruk

Minggu, 11 Oktober 2020 10:50 WIB
Anggota Komisi B DPRD DKI dari Fraksi Demokrat, Desie Christhiyana Sari. (Istimewa)
Anggota Komisi B DPRD DKI dari Fraksi Demokrat, Desie Christhiyana Sari. (Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Terpuruk Pemerintah Provinsi DKI Jakarta diminta untuk memikirkan nasib rakyat kelas bawah yang kian terpuruk disebabkan penerapan sejumlah regulasi di tengah pandemi Covid-19.

Menurut Anggota Komisi B DPRD DKI dari Fraksi Demokrat, Desie Christhiyana Sari, meski Pemda dan pemerintah pusat memberikan bantuan sosial (bansos) berupa sembako selama beberapa bulan terakhir.

Namun, masyarakat masih saja menjerit karena terjepit himpitan ekonomi yang kian tidak menentu imbas pandemi Covid-19 yang berkepanjangan.

Baca juga : Warisan Budaya, Ketum Kowani Ajak Masyarakat Cintai Batik

Kata dia, bukti nyata dari keterpurukan masyarakat saat ini bisa dilihat dari sikap para demonstran yang pada demo 8 Oktober terkait Undang-undang Cipta Kerja.

“Mayoritas remaja yang kita temui di lapangan beralasan. Aksi anarkis yang mereka lakukan merupakan luapan kekecewaan pada pemerintah karena kesulitan ekonomi yang dialami orangtua mereka selama PSBB ketat di DKI," kata Desie kepada wartawan, Minggu (11/10/2020).

Desie kembali mengingatkan, bansos dari Pemda dan pemerintah pusat tidak bisa sepenuhnya memenuhi kebutuhan masyarakat ibukota selama pandemi Covid-19.

Baca juga : Kali Ini, Anies Dikawal Luhut

Tingginya biaya hidup masyarakat, justru, membuat masyarakat harus nekat mencari rezeki tambahan di tengah pendemi Covid-19.

Menurutnya, Jika PSBB ketat diperpanjang, akan membuat masyarakat yang berada pada ekonomi menengah kebawah, semakin terpuruk.

"Tidak menutup kemungkinan, masyarakat semakin mudah terkena virus Covid-19 karena imun tubuh menurun yang dipengaruhi oleh pikiran dan kekurangan asupan gizi," tegas Ketua DPC PD Jakpus itu.
 Selanjutnya 

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.