Dark/Light Mode

Proyek Gorden DPR Disorot

Kader Banteng Curiga Ada Yang Mau Jelekkan Puan

Rabu, 11 Mei 2022 08:00 WIB
Ketua DPR Puan Maharani. (Foto: Dok. DPR RI)
Ketua DPR Puan Maharani. (Foto: Dok. DPR RI)

 Sebelumnya 
Sebelumnya, Wakil Ketua Umum Partai Gelora Fahri Hamzah menyoroti lelang tender penggantian gorden rumah dinas DPR yang dimenangkan peserta dengan penawaran harga tertinggi, yakni Rp 43,5 miliar. Fahri meminta Ketua DPR Puan Maharani bertanggung jawab atas polemik ini. “Suruh saja Ketua DPR yang bertanggung jawab. Jangan diam saja dong,” kata Fahri.

Menurutnya, pimpinan DPR seharusnya bisa memisahkan antara pengelolaan infrastruktur lembaga dan fungsi politiknya. Wakil Ketua DPR periode 2014-2019 ini sedih jika ada peran pimpinan DPR di balik pengadaan gorden DPR ini.

Baca juga : Kader Berkarya Yang Mau Pindah Ke Parsindo Diteror

“Jadi politisi di Senayan itu fokus sibuk awasi pemerintah, bikin undang-undang dan anggaran yang sehat. Jangan urus gorden,” ujarnya.

Juru Bicara Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Furqan AMC juga ikut mengkritik pengadaan gorden Rumdin DPR. Dia bilang, ada kejanggalan atas pengadaan gorden mewah ini. Pertama, harganya begitu fantastis. Jauh lebih tinggi dari harga pasar. Diungkapkan, PSI sudah melakukan survei ke pasar dan bisa mendapat spek lebih bagus dengan harga belasan juta.

Baca juga : Lewat 5 Proyek Strategis Ini, Pertamina Cilacap Mantap Menuju Kilang Minyak Kelas Dunia

Untuk diketahui, akhir bulan Maret lalu, Sekretaris Jenderal DPR-RI Indra Iskandar menjelaskan ke media, ada 505 rumah dinas DPR yang akan diperbarui gordennya dengan anggaran per rumah rata-rata 80 jutaan, dengan pajak sekitar 90 juta rupiah.

Diketahui dari keterangan yang tertera dalam situs LPSE (Layanan Pengadaan Secara Elektronik) DPR tender ‘Penggantian Gordyn dan Blind DPR RI Kalibata’ dengan kode tender 732087 tersebut dimenangkan PT. Bertiga Mitra Solusi dengan penawaran 43,5 miliar. [FAQ/BSH]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.