Dark/Light Mode

UMKM Cibaduyut Bandung Siap Dukung Prabowo

Minggu, 4 Desember 2022 09:52 WIB
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerinda, Ahmad Muzani beraudiensi dengan ratusan pegiat UMKM Cibaduyut, di Gedung UPT Cibaduyut, Bandung, Jawa Barat, Sabtu (3/12). (Foto: Istimewa)
Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerinda, Ahmad Muzani beraudiensi dengan ratusan pegiat UMKM Cibaduyut, di Gedung UPT Cibaduyut, Bandung, Jawa Barat, Sabtu (3/12). (Foto: Istimewa)

RM.id  Rakyat Merdeka - Sekretaris Jenderal (Sekjen) Partai Gerinda, Ahmad Muzani beraudiensi dengan ratusan pegiat UMKM Cibaduyut, di Gedung UPT Cibaduyut, Bandung, Jawa Barat, Sabtu (3/12). Pada kesempatan ini, Muzani menyampaikan pentingnya peran UMKM terhadap perekonomian negara.

Dirincikannya, saat ini ada 65 juta UMKM di seluruh daerah. Angka tersenut, merupakan jumlah yang sangat besar sebagai penopang perekonomian nasional.

Muzani mengingatkan, pentingnya pemberdayaan UMKM oleh pemimpin bangsa di masa mendatang.

"Menhan Pak Prabowo Subianto mengatakan, memberi penguatan terhadap ekonomi rakyat harus menjadi cara pandang kita semua. Sebab, rakyat adalah tulang punggung negara dan sektor itu tercermin dari UMKM. Karena itu geliat UMKM akan menentukan bagi pertumbuhan perekonomian nasional," kata Muzani dalam pidatonya.

Baca juga : Usbat Medan Mantap Dukung Ganjar Pranowo Nyapres

"Kita tidak boleh bosan dan lelah menggiatkan perekonomian rakyat, karena ini tanggung jawab kita memakmurkan kehidupan rakyat. Sebagai pemimpin komitmen itu harus terus ditegakkan. Tetap memakmurkan rakyat meskipun kita tahu besok akan kiamat," tambahnya.

Bagaimana caranya? Lanjut Muzani, yaitu yang kerja tetap kerja, yang dagang tetap jualan, yang petani tetap ke sawah, yang pedagang tetap ke pasar, dan yang pegawai tetap ke kantor.

Karena, kata Muzani, hanya itu yang membuat rakyat kuat, ekonomi sehat, dan negara mantap. Komitmen itu, menurut Muzani, harus menjadi dasar berpikir bagi setiap pemimpin.

Jangan ada maksud mencapai popularitas hanya untuk sekadar konten viral yang hanya dimaksudkan untuk pencitraan. Ketulusan dan keikhlasan inilah yang diperlukan dalam tindakan dan keputusan para pemimpin.

Baca juga : Gelar UMKM Festival, Pupuk Kaltim Dorong Sulsel Jadi Lumbung Pangan Nasional

"Kita tidak boleh menodai ketulusan dengan niat yang lain. Karena rakyat dan para pelaku UMKM untuk bisa pulih akibat Covid-19 yang diperlukan adalah sentuhan ketulusan, bukan pencitraan, termasuk UMKM Cibaduyut. Jadi tidak ada kaitannya dengan survei yang rendah atau tinggi, biar rakyat yang menilai," jelas Wakil Ketua MPR itu.

"Karena itu sekali lagi, kata Pak Prabowo, dalam mewujudkan kemakmuran rakyat tidak boleh terperangkan pencitraan, meskipun kita tahu besok akan kiamat," tambahnya.

Muzani juga mengamini, pandemi Covid-19 memberi dampak buruk terhadap sektor UMKM di seluruh Indonesia, termasuk UMKM Cibaduyut. Namun, kata Muzani, kita bersyukur karena sekarang sudah mulai pulih meskipun belum secara keseluruhan.

"Penguatan UMKM yang dilakukan semua pihak sudah berada di jalan yang benar. Tapi yang perlu dilakukan UMKM sekarang adalah inovasi. Jika sebelumnya Ibu Bapak hanya berjualan offline, maka mulai sekarang harus mulai berjualan online," paparnya.

Baca juga : Bamsoet Siap Dukung Gibran

Selain Muzani, Anggota Komisi X DPR RI Fraksi Gerindra, Sodik Mujahid turut mengisi acara tersebut. Sodik mengatakan, Insya Allah Ketua Umum Partai Gerindra, Prabowo Subianto memiliki komitmen kuat untuk mensejahterakan sektor UMKM.

"Ibu Bapak sekalian, apakah Ibu Bapak siap untuk mendukung Pak Prabowo agar sektor UMKM kedepan bisa terjamin kesejahteraan dan kemakmurannya?," tanya Sodik. "Siap, kami bersedia mendukung Pak Prabowo," jawab hadirin UMKM yang hadir di lokasi.

Dalam kegiatan ini, puluhan pegiat UMKM menyampaikan keluh kesahnya terkait pendapatan mereka. Terutama saat diterpa badai Covid-19 yang mengharuskan mereka untuk mengurangi produksi sampai memberhentikan pegawai. ■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.