Dark/Light Mode

Diisukan Masuk RS, Bu Mega Sehat Walafiat

Jumat, 31 Maret 2023 08:24 WIB
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri (Foto; Dok. PDIP)
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri (Foto; Dok. PDIP)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri diserang berita hoaks. Mega diisukan sakit parah hingga harus dirawat di rumah sakit (RS). Isu ini dipastikan hoaks karena Presiden kelima RI tersebut sehat walafiat.

Isu Mega sakit hingga dirawat di sebuah RS disebarkan melalui aplikasi jejaring pesan berantai, kemarin. Isu ini pun viral. Namun, tidak ada informasi yang jelas siapa yang pertama kali meramaikan isu tersebut.

Meskipun hanya informasi yang belum jelas, tetap saja isu ini mengganggu. Hingga akhirnya sejumlah politisi PDIP angkat bicara dan membantah kabar tersebut.

Baca juga : Produk Clay Mask Diklaim Bikin Kulit Bersih dan Sehat

Ketua DPP PDIP Djarot Saiful Hidayat mengaku heran, di Ramadan ini masih ada saja pihak-pihak yang menyebarkan isu buruk terhadap Mega. "Kita ngelus dada, kok di bulan puasa masih ada yang sebar hoaks" kata Djarot, kepada Rakyat Merdeka, kemarin. 

Mantan Wakil Gubernur DKI Jakarta ini membantah isu bahwa kesehatan Mega menurun. Djarot menegaskan, kabar Mega mendapat perawatan di rumah sakit tidak benar. "Tidak benar sama sekali," tegasnya.

Politisi senior PDIP Hendrawan Supratikno menyampaikan bantahan serupa. Ia tegas mengatakan, informasi yang menyebutkan bosnya masuk rumah sakit adalah hoaks alias bohong. "Nggak ada, hoaks itu, Mas," tegas Hendrawan.

Baca juga : Ketua MK Selamat Apa Tamat

Hoaks ke Mega pernah juga terjadi pada September 2021. Saat itu, Mega dikabarkan kritis dan sedang dirawat di RS Pusat Pertamina, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan. Kabar dirawatnya Mega saat itu beredar luas di jejaring media sosial, terutama Facebook. Kabar ini pun dipastikan hoaks.

Direktur Eksekutif Trias Politik Strategis Agung Baskoro menilai wajar kader Banteng geram dengan informasi yang menyebutkan kondisi kesehatan Mega menurun. Sebab, Mega adalah sosok utama di PDIP. "Secara personal, Ibu Mega bukan sekadar Ketua Umum PDIP, tapi juga merupakan simbol partai," ucap Agung, saat dihubungi, kemarin.

Dengan posisinya yang seperti ini, isu terkait apapun tentang Mega, baik yang positif atau negatif, akan berdampak ke PDIP. "Utamanya terkait soliditas kader," pungkas dia.■

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.