Dark/Light Mode

Ketum Pergunu KH Asep Syaifuddin Chalim: Tidak Mungkin Zulhas Menista Agama

Minggu, 24 Desember 2023 07:03 WIB
Foto: Ist
Foto: Ist

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Umum Persatuan Guru Nahdlatul Ulama (Pergunu) K.H. Asep Syaifuddin Chalim meyakini, Menteri Perdagangan (Mendag) Zulkifli Hasan alias Zulhas tidak mungkin melakukan penistaan agama.

Apalagi, Ketua Umum (Ketum) DPP Partai Amanat Nasional (PAN) ini merupakan tokoh dengan latar belakang muslim yang taat.

“Saya tahu bagaimana komitmen Pak Zulkifli Hasan dalam keberpihakannya terhadap agama Islam,” ujar Kiai Asep kepada media, Sabtu (23/12/23).

Kiai Asep memuji Zulhas sebagai salah satu tokoh Islam yang konsisten dalam merajut persatuan umat beragama di Indonesia.

Baca juga : Yandri Susanto: Zukifli Hasan Tak Mungkin Menista Agama

Sehingga tidak mungkin melecehkan agama atau melecehkan mazhab sekalipun.

Dengan itu, Kiai Asep meminta semua pihak jangan membuat gaduh dan selalu utamakan persatuan dan kesatuan umat dan bangsa.

“Semua orang harus bisa mengedepankan sikap membuka ruang untuk saling tabayun, klarifikasi dan memaafkan,” harap Kiai Asep.

Bagi pihak-pihak lain yang menuduh mantan Ketua MPR ini telah melakukan penistaan agama, Kiai Asep menyarankan agar sebaiknya melakukan introspeksi diri.

Baca juga : Ketua Harian DMI Syafruddin Kambo: Saya Memilih Netral Dalam Pilpres 2024

“Lebih baik kita semua saling memaafkan,” imbau Kiai Asep.

Selain itu, Kiai Asep mengajak seluruh umat Islam, untuk bersama-sama menjaga diri dan saling mengingatkan agar jangan sampai menjadikan agama sebagai isu politik.

Apalagi sampai mengeksploitasi isu agama sebagai senjata untuk menyerang atau menjatuhkan pihak lain.

Sebelumnya, beredar potongan video di media sosial saat Zulhas tengah menjadi pembicara yang diframing seakan-akan ia menyinggung gerakan sholat hingga pembacaan Al-Fatihah menjadi guyonan.

Baca juga : Hanya Prabowo, Capres Yang Bisa Pertahankan Kedaulatan Indonesia

Menyikapi hal ini, kiai Asep kembali mengingatkan umat agar tidak mudah terprovokasi dan terpancing.

"Saya yakin Zulhas bertujuan untuk mengingatkan semua pihak bahwa jangan karena fanatisme dalam Pemilu sehingga memecah belah umat,” tutup Kiai Asep.

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.