Dark/Light Mode

Politisi PKB Puji Pandangan Kiai Maruf Soal Terorisme

Sabtu, 19 Januari 2019 11:33 WIB
Anggota Litbang DPP PKB, Witjaksono Abadiman . (Foto: IG@witjaksonoas)
Anggota Litbang DPP PKB, Witjaksono Abadiman . (Foto: IG@witjaksonoas)

 Sebelumnya 
Dikatakan, mampu mengangkat ekonomi umat dengan tepat sasaran, secara otomatis mem￾bantu program deradikalisasi. “Saudara kita yang terpapar paham terorisme akan lebih memperhatikan kesejahteraan ekonomi,” katanya. Dari hasil blusukan di Dapil III Banten, Witjaksono mengaku, masih banyak masyarakat tidak memiliki akses dan permodalan. Karena itu, perlu ada pelatihan di akar rumput terutama di desa-desa.

“Pelatihan itu bisa masuk ke industri rumahan, misalnya membuat kerupuk, bakso dan lain-lain. Dengan pelatihan bisa mendapat nilai tambah,” ujarnya. Sama halnya dengan Kiai Ma’ruf, untuk mengembalikan pemikiran para terorisme perlu ada pendekatan humanis.

Baca juga : Polisi Kumpulkan Bukti Terkait Teror Bom Di Rumah Ketua KPK

“Salah satunya mengembalikan pemikiran saudara kita tentang pemahaman Islam yang cinta damai. Itu dilakukan diacara-acara pengajian, khutbah dan lain-lain. Sehingga hasilnya terukur,” katanya.

Selain itu, kata Witjaksono, bi￾sa merangkul ormas keagamaan, pemerintah daerah, BNPT dan LSM yang konsen terhadap terorisme. “Semua pihak harus duduk bersama, karena terorisme adalah musuh bersama. PKB akan bersama NU lebih siap untuk menjalankan program deradikalisasi,” katanya.

Baca juga : Ivan Kolev Gantikan Teco

Dalam debat, cawapres Kiai Ma’ruf menjelaskan, persoalan terorisme harus diberantas sampai keakar-akarnya. Sebagai Ketua MUI, kata Ma’ruf, pihaknya telah mengeluarkan fatwa soal terorisme. Dijelaskan, dalam Al-Quran dinyatakan orang yang merusak di bumi harus dihukum berat.

Untuk itu, upaya pencegahan teririsme harus dengan dua cara. Yakni mensinergikan antara pencegahan dan penindakan. “Ke depan, kami lebih mengutamakan pencegahan melalui peta radikalisme untuk menghilangkan atau menekan paham radikal dan intoleran,” katanya. [SSL]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.