Dark/Light Mode

Ma’ruf Kurang Nyaman Durasi Debat Dibatasi

Sabtu, 9 Maret 2019 10:45 WIB
Cawapres 02 KH Maruf Amin (tengah berpeci) di kediamannya di Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (8/3). (Foto: Twitter@KH. Maruf Amin)
Cawapres 02 KH Maruf Amin (tengah berpeci) di kediamannya di Situbondo, Menteng, Jakarta Pusat, Jumat (8/3). (Foto: Twitter@KH. Maruf Amin)

 Sebelumnya 
Di tempat terpisah, Direktur Program TKN, Aria Bima mengatakan, TKN sudah menyiapkan strategi untuk membuat Ma’ruf tampil sempurna ketika debat. Salah satunya lebih memperdalami tema debat.

“Nantinya yang disampaikan kepada publik harus terintegrasi. Dari persolan pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, dan sosial, budaya, yang merupakan kelanjutan pemerintahan 2014-2019,” katanya di Posko Cemara, Jum'at (8/3).

Baca juga : Banten Prioritaskan Kerjasama Daerah Perbatasan

Dengan strategi tersebut, Politisi PDI Perjuangan ini percaya diri Ma’ruf bisa menjalani debat dengan baik. Sebab, Ma’ruf sudah sangat memahami visi, apa misi, kebijakan, program, yang sudah dikerjakan oleh pemerintah.

Faktor lainnya, sosok ulama Ma’ruf menjadi kelebihan yang bisa menjadi pendorong untuk memenangkan debat. Karakter Ma’ruf ketika debat tetap sama, sebagai ulama maupun cawapres.

Baca juga : 19 ABK Korban Selamat KM Formosa, Dievakuasi Ke Sibolga

“Pak Kiai kalau berpendapat atau menyampaikan suatu sikap itu dengan aspek agama, religius, moral. Jadi ini akan menyihir rakyat yang menonton debat,” tuturnya.

Juru Bicara TKN Meutya Hafid, Ma’ruf sedang membiasakan mengatur batas waktu yang dibatasi oleh moderator. Ketika debat hanya diberi waktu satu sampai tiga menit saja.

Baca juga : Mensos Berharap Pengetahuan Mitigasi Bencana Makin Masif

“Hanya itu saja yang beliau persiapkan, Insya Allah, secara konten, secara tampilan, percaya diri beliau sudah amat siap. Karena sudah berpengalaman dan menguasai masalah,” tukasnya. [HEN]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.