Dark/Light Mode

Sarankan Moeldoko Bikin Partai Baru, AHY: Jangan Mau Enaknya Aja...

Minggu, 4 April 2021 22:13 WIB
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). (Foto: Ist)
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). (Foto: Ist)

RM.id  Rakyat Merdeka - Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyarankan Moeldoko untuk membuat partai baru. Secara konstitusional, hal itu dinilai AHY lebih elegan dan bermartabat ketimbang merebut partai dengan cara-cara tidak benar.

AHY menyebut nama sejumlah jenderal yang menempuh jalur politik dengan mendirikan partai baru. Di antaranya R Hartono, yang mendirikan PKPB, Edy Sudrajat mendirikan PKPI, Wiranto membangun Hanura, dan Prabowo Subianto, yang mendirikan Gerindra. Dan, tentu saja, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) yang mendirikan dan membangun Partai Demokrat.

Baca juga : Akankah Rebutan Kantor..?

"Beliau-beliau itu jangan dianggap enteng, merawat partai itu dengan berkeringat. Berdarah-darah dari nol untuk menjadikan partai jadi besar dan dipercaya rakyat," tegas AHY, di Semarang, Minggu (4/4).

Karena itu, dia menyebut Moeldoko mau enaknya saja dengan merebut kepemimpinan sah partai berlambang bintang mercy itu lewat Kongres Luar Biasa (KLB) di Deli Serdang.

Baca juga : Dah, Langsung Pulangin Ke Negara Asalnya Aja...

"Yang dilakukan oleh kubu Moeldoko dengan mengadakan KLB ilegal itu kan mau enaknya aja, sehingga tidak bisa diterima akal sehat," selorohnya.

AHY pun meminta Moeldoko cs untuk tidak lagi mengusik Partai Demokrat. Pasca-keputusan Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) pada 31 Maret, sudah memastikan Partai Demokrat yang dipimpin AHY, sebagai partai yang sah.

Baca juga : Diamankan Polisi Karena Ngaku Bisa Panggil Nabi, Ini Bantahan Mbah Mijan

"Jadi jangan lagi usik Partai Demokrat. Karena kami siap melawan, DPC dan DPD Jawa Tengah tentu siap bersatu melawan para pengganggu Partai Demokrat," tegas mantan calon gubernur DKI Jakarta tahun 2017 ini. [OKT]

Update berita dan artikel RM.ID menarik lainnya di Google News

Dapatkan juga update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari RM.id. Mari bergabung di Grup Telegram "Rakyat Merdeka News Update", caranya klik link https://t.me/officialrakyatmerdeka kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.